part 11

320 38 6
                                    

🌟🌟🌟

~Mimpi~

Seorang anak berumur sekitar 15 tahun sedang bermain game dengan asyiknya hingga tidak memperhatikan orang-orang di sekelilingnya.

"Anak papa serius amat mainnya." Kata sang papa.

"Tau tuh pa, adek sibuk bae sampe nggak perhatiin papa." Kata sang kakak.

Anak itu terus bermain hingga akhirnya kakaknya mengambil ponselnya.

"Ihh kakak kok diambil." Kata adik merengek. Kakaknya hanya mengejek adiknya karena tidak bisa merebutnya kembali.

"Udah-udah, kakak kasihan adik kamu." Kata sang mama.

"Adek duduk dekat papa, ada yang papa harus omongin." Mendengar itu sang adik akhirnya duduk.

"Mau bicara apa pa?" Kata adik.

"Papa bersyukur punya anak kayak kamu, karena kamu pintar, ceria, dan baik. Tetap jadi seperti ini nak. Kalau semisalnya papa udah nggak ada kamu harus jagain kakak dan mama kamu yah." Ucap sang papa begitu serius seperti akan terjadi sesuatu.

"Pasti aku bakalan jagain mereka. Tapi papa nggak boleh pergi yah." Kata sang adik begitu polosnya.

"Gitu baru anak papa. Papa sayang sama kamu." Kata papa.

"Adik juga sayang papa." Kata adik memeluk erat papanya.

~~~~

Hari ini sang papa akan ke paris untuk bertemu rekan bisnisnya. Yah memang benar keluarga Alexander mempunyai perusahaan yang begitu terkenal.

Sang papa yang mau ke bandara di antar oleh istri dan kedua anaknya.

Saat tiba di bandara....

"Jagain adik kamu yah." Kata sang papa kepada kakak.

"Pasti pa." Kata kakak.

"Hati-hati mas." Kata istri.

"Hati-hati pa. Adik sayang papa." Kata adik memeluk sang papa begitu pula sebaliknya. Hingga semuanya berpelukan.

Sang papa pun menaiki pesawat dan mereka meninggalkan bandara.

Tak lama kemudian sang mama mendengar kabar kalau pesawat yang dinaiki oleh papanya jatuh dan semua penumpang dan awak pesawat tidak bisa diselamatkan.

"Papaaaaa...." Teriak sang mama membuat kedua anak yang sedang tidur terbangun.

Sang kakak yang melihat mamanya sedang menangis memeluk begitu juga adik.

"Papa kenapa ma." Kata kakak.
Hening tak ada jawaban.

"Ma...Papa kenapa?" Kata sang adik yang juga menangis.

"Pa-pa-Papa udah meninggal kecelakaan pesawat." Kata mama yang masih menangis. Mendengar itu kedua anak tak kuat menahan bebannya hingga mereka jatuh ke lantai.

PERFECT BAD BOY (SELESAI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang