🌟🌟🌟
Happy reading....
~~~~
Sore ini Feli dan Tiara akan ke mall. Sudah setengah jam Feli menunggu Tiara menjemputnya tapi tak kunjung datang.
"Ihh tuh anak mana sih. Dia yang buat janji malah dia yang telat." Maki Feli pada Tiara yang belum juga datang.
Tak lama kemudian Tiara datang.
"Sorry sorry lama, gue tadi habis anterin adek gue ke rumah temennya." Kata Tiara menjelaskan pada Feli.
"Yaudah ayo." Kata Feli meninggalkan Tiara.
Di perjalanan tidak ada yang bersuara mereka terbelenggu dalam pikiran masing-masing. Feli yang sibuk memikirkan El sedangkan tiara sibuk memikirkan Gion.
"Kenapa tuh dua curut nggak ikut sih?" Kata Feli.
"Kalau gue ajak mereka, duit gue kagak cukup, gue kan juga pengen ketemu kak Gion." Ucap Tiara antusias.
"Emang lo udah janjian?" Kata Feli.
"Iya." Kata Tiara yang kembali sibuk pada stir mobilnya.
Tiba di mall Tiara langsung ke cafe. Ternyata sudah ada Gion yang menunggunya.
"Hai kak Gion. Maaf yah lama." Kata Tiara sambil duduk.
"Nggak papa saya juga baru datang kok." Kata Gion sambil tersenyum.
"Kenalin ini teman aku kak." Kata Tiara.
"Nama saya Gionardo Alexander panggil saja Gion." Kata Gion mengulurkan tangannya.
"Nama aku Feliza Syifani Farhan panggil aja Feli." Kata Feli menerima uluran tangan Gion.
Gion dan Tiara nampak sibuk dengan ceritanya sampai melupakan Feli yang dari tadi suntuk karena harus menjadi obat nyamuk sahabatnya itu.
Feli merasa kebelet hingga ingin ke toilet."Gue ke toilet bentar." Bisik Feli.
"Jangan lama-lama, gue nggak tahan deg-degan mulu dekat kak Gion." Kata Tiara berbisik sembari tersenyum ke arah Gion. Feli meninggalkan mereka berdua.
Setelah keluar dari toilet Feli tak sengaja menabrak seseorang yang tak lain adalah Rizal. Feli minta maaf kepada Rizal dan Rizal hanya tersenyum dengan tingkah Feli.
"Kamu ngapain di sini?" Kata Rizal.
"Nemenin Tiara." Kata Feli. "Yaudah yah kak aku pergi dulu. See you." Kata Feli yang pergi meninggalkan Rizal. Rizal pun akhirnya masuk ke toilet.
Feli sampai di tempat duduknya.
"Sorry lama." Kata Feli sambil duduk."Nggak papa kok." Kata Tiara.
Akhirnya mereka sibuk mengobrol hingga waktu menunjukkan pukul 17.00
"Udah sore banget kak, aku pulang dulu yah." Kata Tiara kepada Gion.
"Saya antar yah." Kata Gion.
"Nggak usah kak, aku bawa mobil kok." Kata Tiara menolak.
"Yaudah, hati-hati." Kata Gion
"Iya kak." Kata tiara yang pergi meninggalkan Gion disusul dengan Feli.
Sampai di rumah Feli.
"Ehh tunggu." Kata Feli.
"Apaan?" Kata Tiara.
"Lo sama kak Gion udah pacaran?" Kata Feli.
"IYA...." Teriak Tiara saking senangnya.
"Wah selamat yah." Kata Feli.
"Yoiii, gue pulang dulu." Kata Tiara yang memasuki mobilnya. Feli pun akhirnya masuk ke dalam rumahnya.
Saat tiba di kamar, Feli langsung mendapat telepon dari El.
Ngapain kak El nelpon yah?. Batin Feli.
Feli mengangkat telepon dari El.
"Ada apa kak? Kata Feli.
"........"
"Kak???." Kata Feli belum ada respon.
"Gue kangen." Kata El yang mampu membuat rona di pipi Feli.
"Aku juga." Kata Feli yang malu-malu.
"Sekarang lo istirahat, besok gue jemput lo." Kata El memutuskan sambungan teleponnya. Walaupun Feli belum sempat menjawab tetapi dia tak marah malah dia merasa sangat semangat akibat ucapan El barusan. Feli akhirnya beristirahat.
KAMU SEDANG MEMBACA
PERFECT BAD BOY (SELESAI)
Novela Juvenil|BELUM REVISI| Hidup Feli berubah setelah bertemu dengan El yang mengklaim bahwa dirinya adalah milik El. Banyak rintangan yang harus di lewati Feli bersama El, mengingat kebersamaannya menimbulkan iri yang membuat banyak yang ingin menghancurkan hu...