Istri Bayaran Sang Mafia

Part 21 Baikan

                             
Setelah kejadian dipesta itu david selalu diam dan tak menghiraukan yrish. Ia masih begitu marah pada yrish atas pertemuannya dengan michael. David tak habis pikir kenapa yrish begitu welcome nya sama michael sementara michael sendiri musuh besarnya selama ini. Seperti malam ini dirumahnya diruang kerjanya david diam tak menghiraukan istrinya.

"David ini aku bikinin kopi." yrish menyimpan segelas kopi dimeja kerja david.

"Kamu masih marah padaku?" tanya ku dan sedikit-sedikit mendekatinya fari belakang dan dengan memijat bahunya dari belakang. Tapi david masih saja enggan membuka suaranya.

"Hmmmm.." jawab david dan serius dengan laptopnya dan tak menghiraukan istrinya yang berusaha memperbaiki hubungannya dengannya.

"Aku ga tahu apa masalahmu dengannya." ucap ku gugup dan memberanikan diri.

"Sini.." pinta david dengan menarik lengan istrinya yang berada di bahunya agar yrish duduk dipangkuannya dan yrish menurutinya.

"Maafkan aku karena sudah emosi dan memarahimu." ucap david lembut dengan tangan melingkar dipinggang yrish.

"Kau selalu saja begitu padaku david."

"Huuftttt..." hembusan nafas ku merasa lega karena david sudah mau berbicara denganku.

"Jadi sekarang kita baikan?" ujar yrish dengan manja membuat david tersenyum.

Mereka saling menatap lama dan david tak menyia-nyia kan kesempatan ini. Dirinya mencium lembut bibir yrish dan melumatnya penuh gairah.

David tak kuasa menahan hasratnya hingga mereka bercinta diruang kerjanya. Keduanya begitu menikmati malam itu sampai puncak kenikmatan. David memperlakukan istrinya dengan lembut dan tak kasar lagi padanya.

Keesokan harinya david dan yrish begitu bahagia. Mereka seperti sepasang suami istri selayaknya dan tidak seperti istri bayaran. Sekarang entah apa yang mereka rasakan, cinta atau hanya nafsu semata.

"Pagi sayang.." ucap david dan mencium kening istrinya.

"Pagi david.." ucap ku.

"Aku siapin sarapan dulu ya." ujar ku dan sebelum turun dari ranjang untuk mulai aktivitas. Aku memberanikan diri mencium singkat bibirnya. Dan membuat david tersenyum bahagia.

Ditempat yang berbeda dikantor Sean. Sean tak menyangka kalau Michael datang menemuinya dan menanyakan soal adiknya. Michael begitu penasaran dengan yrish dan david.

"Jadi yrish menikah dengan david?" tanya michael.

"Ya mereka sudah menikah." jawab Sean singkat.

"Apa kau bisa mengantarku kerumah david untuk menemui yrish?" pinta michael.

"Sudahlah michael jangan ganggu mereka, kau hanya masa lalunya dan itu karena kesalahanmu." jelas sean.

"Bukan begitu sean, aku tahu aku salah tapi aku ingin menemui adikmu untuk memastikan kalau dia baik-baik saja, karena aku tahu siapa david sebenarnya." kata michael.

"Kau ini bicara apa?" tanya sean penasaran.

"David itu.." ucap michael.

Saat perbincangan itu tiba-tiba sekretaris sean masuk dan mengatakan kalau sekarang ada meeting dan harap segera keruang meeting karena dewan direksi dan yang lainnya sudah menunggu diruang rapat. Dan mereka tidak bisa melanjutkan obrolan mereka.

"Kalau begitu sampai disini dulu nanti kita sambung lagi." ujar sean pada michael saat sekretarisnya memberitahunya kalau meeting segera dimulai.

"Maaf mengganggumu, terima kasih atas waktunya." ucap michael.

Sementara david sudah merencanakan sesuatu untuk michael agar dia tidak mengganggunya dan istrinya. Karena david tak tinggal diam saat tahu michael datang kembali. Ia pasti akan membalaskan dendamnya dan menghancurkan rumah tangganya. Sebelum itu terjadi ia sudah merencanakannya sedemikian rupa.

"Ken sepertinya kita harus habisi michael." ucap david.

"Dulu dia yang menghalangi misi ku hingga aku gagal." david mengepalkan tangannya dan menatap tajam penuh dengan emosi.

"Apa yang harus kita lakukan bos?" tanya ken.

"Seperti yang kita tahu dia kuat dan banyak anak buahnya apakah bos yang akan turun tangan langsung?" tambah Ken.

"Biar aku yang melakukannya sendiri, kau cukup mempersiapkan senjatanya." kata david penuh amarah.