38.

1K 173 49
                                    

Sabtu sore, yang bisa kamu lakuin cuma merenung di teras rumah. Ditemani buku paket Bahasa Indonesia yang merupakan mata pelajaran di hari pertama UNBK senin besok.

Sejak tadi buku itu kamu buka, tapi nggak kamu baca sama sekali, kamu ngelamun terus sejak tadi, males aja, nggak tau kenapa.

Tiba-tiba ada motor yang parkir di halaman rumah kamu, ternyata itu Jisung. Akhirnya dia dateng setelah skors kamu hampir berakhir.

Jisung tau kalau kamu di skors, tapi dia belum bisa ke rumah kamu karena sibuk sama OSIS nya sebelum lulus.

Kamu cuma masang wajah datar, sementara Jisung tanpa rasa bersalah mamerin senyumnya ke kamu. Padahal kamu kesel banget Jisung nggak jenguk kamu, bahkan nggak chat kamu.

"Adek gue kenapa sore-sore mukanya ditekuk?"

Kamu buang muka waktu Jisung duduk di kursi sebelahan sama kamu, dibatasi sama meja doang. Jisungnya malah ketawa kecil, gemes lihat kamu yang kayak ngambek.

"Iya, abang minta ma'af deh baru bisa dateng. Kita keluar yuk?"

"Nggak mau."

"Yang bener?"

"Hm."

"Ada pasar malam loh, masa nggak mau? Abang traktir es krim dehh.. Mumpung malem minggu sebelum UN kan.."

Kamu noleh ke Jisung, masih pasang muka kesel. Tapi Jisung malah ngangguk seakan ngeyakinin kamu. Jadinya kamu ngangguk aja.

Kamu masuk rumah buat siap-siap, sementara Jisung nunggu di luar sambil main hp nya.

Sampe ada motor yang parkir di sebelah motor dia, Jisung alihin perhatian dari hp dia ke orang yang baru datang.

"Hwall?" Jisung kaget waktu tau siapa yang dateng.

Hwall lepas helm terus benerin rambutnya yang agak acak-acakan, sementara Jisung lagi mikir alasan kenapa Hwall nyamperin kamu ke rumah.

"Y/n ada?"

"Mau ngapain?"

"Gue mau ketemu Y/n, bukan lo."

"Y/n mau keluar sama gue."

"Tapi urusan gue lebih penting."

"Nggak, Y/n-"

"Bang, gue udah si-- Hwall? Ada apa?"

"Y/n, ikut gue."

"Eh.."

Kamu kaget waktu Hwall tiba-tiba narik kamu, begitupula dengan Jisung yang langsung nahan tangan kamu yang satunya.

"Lepasin Y/n!!" Jisung nggak terima kalau adeknya ditarik gitu aja sama sembarang cowok, apalagi itu Hwall, cowok yang jelas paling dibenci sama Seungmin.

"Gue ada perlu sama Y/n."

"Tapi gue mau pergi sama dia."

"Gue lebih penting."

"Gue lebih dulu."

"Ini genting,"

"Tapi lo nggak--"

"STOPPP!! Kok kalian jadi berantem sih, lepasin napa ini tangan sakit ditarik mulu.."

Spontan Jisung sama Hwall lepasin tangan kamu yang sejak tadi jadi bahan tarik-tarikan sama mereka, udah mirip banget sama sinetron di TV.

Kamu menghela napas, terus noleh ke Hwall. Sebenernya kamu nggak enak mau bilang ke Hwall, tapi kan Jisung yang pertama nyamperin kamu.

"Hwall, Ma'af ya gue pergi sama Jisung, dia udah nunggu sejak tadi soalnya."

"Tapi-"

"Lo denger? Udah kita mau pergi jangan ngehalangin jalan, minggir."

Jisung narik kamu nerobos Hwall, kamu cuma nurut aja. Sebelum naik motor Jisung kamu sempet noleh ke Hwall sambil masang wajah bersalah, tapi Hwall nya malah senyum sama ngangguk.

Makin nggak enak kan rasanya. Tapi nggak enak juga sama Jisung kalau kamu malah keluar sama Hwall padahal sejak tadi Jisung udah nungguin kamu.

.
.
.
.
.

Jisung bawa kamu ke pasar malem yang dia bilang, kamu suka banget karena belum terlalu rame.

Kamu suka pasar malem tapi kamu risih kalau di keramaian. Mumpung ini masih sore dan belum terlalu rame, jadi kamu bisa muter-muter sepuasnya.

Pasar malem disini mulai buka jam 4 sore, sementara sekarang hampir jam 5, jadi mulai banyak stand yang buka.

Kamu pergi ke stand permainan yang hadiahnya boneka, kamu manggil Jisung, niatnya biar Jisung aja yang main.

"Bang, boneka warna hijau itu lucu nggak sih?" basa-basi dulu sebelum memulai siasat.

Tapi Jisung udah paham, dia muter bolamata malas sebelum pergi ke penjualnya dan bayar buat masuk permainan.

Kamu yang lihat itu cuma nahan tawa, udah keseringan kayak gini sampe Jisung aja hafal.

"Yeahhhh!!"

Kamu teriak seneng banget waktu Jisung berhasil menang dan dapetin boneka yang kamu minta, boneka itu dikasih ke kamu.

"Makasih abangku yang gantengnya kebangetan."

Jisung cuma ngangguk, setelah itu kalian pergi ke stand es krim sebelum pulang. Soalnya ini mau magrib dan kamu nggak mau nanti kejebak rame disini.

Kalian beli dua es krim, dimakan sambil duduk di kursi panjang yang ada di deket stand es krim itu.

"Y/n?"

Kamu yang lagi sibuk sama es krim coklat kamu sambil sesekali mainin boneka, noleh ke Jisung yang manggil kamu.

"Iya?"

"Lo ngerasa ada yang aneh nggak sih?"

Kamu ngernyitin dahi, kayaknya kamu pernah dapet pertanyaan ini, tapi dari siapa.

"Gue to the point aja ya.."

Kamu ngangguk. Biasanya Jisung emang langsung to the point kalau mau bahas sesuatu.

"Lo mau nggak jadi pacar gue?"

"Ha?"

.
.
.
Tbc~

MunLovea
Kamis, 02 Mei 2019

Just Friend - Kim Seungmin [00L Imagine] [SELESAI]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang