11

2.3K 213 2
                                    

"Chim..  Chim...  Bangun, sayang"  seseorang membangunkanku. Aku mencoba membuka mata. Ughh, aku masih mengantuk.

"Ada apa Tae?..  Aku masih..   Ibu? ". Ibu? Sejak kapan ibu pulang?.

" Hai, sayang. Ayo bangun. Ibu sudah masak sarapan kesukaanmu" ajak Ibu. "Emm, aku mandi dulu bu".  Aku pun beranjak dari ranjang dan pergi ke kamar mandi.

...

Aku keluar menuju dapur. Kulihat Tae sibuk dengan makanan nya dan ibu masih sibuk didapur.

"selamat pagi " sapaku.  Taehyung hanya berdehem secukupnya. Hah, apa dia masih marah." pagi, sayang. Duduk dan sarapan lah" ucap ibu yang ikut duduk juga di depanku. Mengambilkan beberapa roti dan juga lauk untukku. "Cha..  Makan yang banyak sayang" aku hanya mengangguk pelan.

Tae masih saja diam dan sibuk dengan sarapannya. "Chim, hari ini kau  libur kan. Temani ibu belanja ya. Emm, Tae di rumah tak apa kan?"  ajak ibu.

"Tak apa bu. Hari ini aku ada urusan dengan Kookie. Kalian bersenang-senanglah tanpaku" jelasnya.  "Baguslah kalau begitu". "Aku selesai, terima kasih sarapannya bu. Aku pamit pergi". Setelah berpamitan, tanpa mendengar jawaban kami. Dia pergi begitu saja.

"Dasar anak itu. Main saja kerjaannya. Kau jangan seperti itu Chim. Cha..  Habiskan sarapanmu. Ibu dengar dari Tae kau pingsan kemarin" ucap ibu yang aku bingung harus ku jawab apa.

Entah kenapa aku jadi kepikiran Tae. Huh.....

.

.


.


.


.

So? (The END)Where stories live. Discover now