•15•kecewa

4.2K 91 4
                                    

"Aku kecewa,entah karena apa."-Kinar

⭐⭐⭐


Pagi yang sangat cerah, seorang gadis yang masih setia dengan tempat tidurnya. Di saat Kinar sedang tidur sangat nyenyak tiba tiba suara seseorang yang membuat Kinar terbangun dari mimpinya.

Ya, seorang gadis itu adalah Kinar. Seperti biasa Kinar sudah tidak jauh dari kata-kebo-panggilan bang Atta.

"Woyy kebo bangun." teriak bang atta tepat di telinga Kinar.

Apa kalian pikir Kinar akan langsung terbangun? Kalian salah besar. Bang Atta sudah beberapa kali teriak tepat di telinga Kinar tapi Kinar tidak terbangun.

"Ni anak tidur apa pingsan sih?!" gumam bang Atta pelan.

Bang Atta sedang berpikir bagaimana agar Kinar bisa terbangun dari ngoroknya itu.

"WOYY GILAAA ADA JOHNY ORLANDO DATANG KESINI!!!" teriak bang Atta sambil kegirangan, maklum itu cuman akting.

"HAH?! MANA BANG!!" teriak Kinar langsung lompat dari tempat tidurnya.

Bang Atta yang melihat itu pun menahan tawanya, akhirnya caranya berhasil juga.

"Ini gue johny orlando." ujar bang Atta sambil bergaya cool.

Kinar yang melihat itu pun bergidik ngeri dan kesal terhadap abangnya. Sudah tau Kinar sedang bermimpi bertemu sang idola-johny orlando- tapi sialnya abangnya malah membangunkannya.

"Lo mah bukan johny Orlando bang, tapi johny gerondong." Kinar sambil tertawa puas melihat muka kekesalan abangnya.

"Adek laknat lo, cepet mandi temen lo udah nungguin di bawah." ucap bang Atta.

"Hah? Siapa bang?" tanya Kinar bingung.

"Bebep lo, Devan."

"Duh, Kinar sampai lupa lagi kalau sekarang kan hari minggu jadi sekarang ada les bareng Devan. Duh kok gue bisa lupa ya." ucap Kinar sambil menepuk dahinya.

"Berarti lo udah nenek nenek." balas bang Atta langsung pergi keluar kamar Kinar, kalau tidak bisa bisa kupingnya atau bagian badanya terkena imbasnya.

"Abangggg taii lo." teriak Kinar dengan muka kesal.

Tidak ingin Devan menunggunya lama, Kinar langsung menuju ke kamar mandi.

••••••

"Maaf nunggu lama." ucap Kinar yang sudah berada di ruang tamu.

Devan yang sedang memainkan ponselnya langsung menoleh ke arah Kinar yang tepat di depan Devan.

Devan melihat Kinar hari ini sangat cantik. Kinar memakai sweater warna merah dan celana legging bewarna hitam, simple.

"Dev, hari ini belajar apa?" tanya Kinar yang menatap Devan bingung karena sedari tadi Devan menatapnya tanpa berkedip. Kinar jadi malu kan.

"Eh-oh kita gak usah belajar dulu. Kita jalan aja mau gak?" ajak Devan sambil tersenyum manis ke arah Kinar.

"Emm yaudah ayok." girang Kinar.

DEVANOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang