Althar-26

7.8K 357 30
                                    

Dekat namun tak terikat.
-Rain Azardian

Lagi dan lagi di hari Kamis ini Rain harus berpapasan dengan seseorang yang sangat ingin ia hindari. Namun takdir berkata lain jadilah hari ini ia harus lewat sendirian di lorong yang banyak ditempati oleh anggota inti Althar.

'Yah kenapa harus ada mereka sih gue mau lewat jadi susah kan tapi gak ada jalan lain cuman itu yang lebih cepat' batin Rain

Rain menghembuskan nafasnya kasar.

Ia mulai melangkahkan kakinya ke depan.

"Eh Gib itu Rain" bisik Bagas

"Eh iya tuh Vin tuh Rain minta maaf sono" ucap Gibran

"Bukan sekarang waktunya" jawab Kevin dengan nada khas dinginnya

"Terus kapan?" Tanya Ken

"Liat aja nanti" lanjutnya

Mereka hanya mengangguk paham. Baginya apapun yang sudah menjadi keputusan Kevin semoga itu yang terbaik.

"Bang!" Panggil Gerin

Kevin hanya menaikkan sebelah alisnya.

"Haduh susah deh kalo punya abang yang cuek jadi gini bang gue mau nanya lo suka sama ka Rain?" Tanya Gerin to the point

Kevin terdiam.

Pertanyaan itu seolah mengusik hatinya.

"Gak tau" simple singkat itu lah jawaban Kevin

Gerin hanya menghembuskan nafasnya, ia mengerti apa yang abangnya ini rasakan. Tidak mudah mengklaim perasaan apalagi langsung menyatakan cinta ataupun sayang.

Rain melewati mereka begitu saja dengan kepala sedikit ditundukkan. Ia tak berani menatap mata itu. Seolah mata itu kini beralih menjadi sesuatu yang menyakitkan.

"Kayaknya dia masih marah Vin buktinya dia sama sekali gak nengok sedikitpun ke arah kita" ucap Ken

"Biarin aja dia kaya gitu dulu" sahut Kevin dengan santainya

Bel pergantian pelajaran telah berbunyi akhirnya mereka bergegas memasuki ruang kelas mereka karena tadi memang kelas mereka sedang ada jam kosong jadilah sekarang harus kembali.

******
Bel pulang sekolah telah berbunyi sejak 10 menit yang lalu. Kini posisi Kevin sedang berada di area parkir motor. Tidak segera pulang melainkan Kevin masih duduk terdiam di atas jok motornya ditemani teman-temannya.

Arah mata Kevin tertuju pada seorang siswi dengan rambut dikuncir kuda yang sedang berjalan beriringan bersama Darrel si ketua osis. Sesekali mereka tertawa entah hal lucu apa yang ditertawakan. Memang kabar gosipnya Darrel menyukai Rain sejak mereka duduk di bangku kelas X. Namun anehnya sampai saat ini Darrel tidak pernah menyatakan cinta ataupun hal lainnya.

Tatapan Kevin seolah mengisyaratkan ketidaksukaan melihat itu. Ada hal yang mengganjal. Entah itu apa yang pasti ia tidak ingin merasa kehilangan  untuk yang kesekian kalinya.

"Yah Vin kalah start lo sama Darrel" ucap Bagas

"Ati-ati ketikung bos" celetuk Gibran

"Jangan dengerin mereka ikutin kata hati lo jangan sampai lo salah pilih!" bisik Dion lalu menepuk pundak Kevin sebagai tanda bahwa ia peduli dan tidak memanas-manasi

Kevin hanya mengangguk mendengar penuturan Dion.

Tepat di samping sebelah kanan motor Kevin adalah motor ninja hijau milik Darrel. Mau tak mau Rain harus ke arah situ.

"Ati-ati woy jagain miliknya abang Kevin jangan sampai lecet!" Ucap Bagas dengan nada sedikut keras agar terdengar lebih jelas

"Lecet sedikit abis lo nanti!" Lanjut Gibran

"Berisik!" Tegas Darrel

"Yeh gaya lo cumi awas lo ya nanti!"

"Udah abaikan aja jangan di dengerin" ucap Rain

Darrel hanya mengangguk mengiyakan daripda urusannya jadi panjang kan ribet.

Setelah itu Darrel mulai menancapkan gas pulanv mengantar Rain.

"Panas banget ni hari etdah" ucap Gibran

"Aduh iya nih kayak gimana gitu ya" lanjut Gerin

"Hati adek panas bwang" ucap Ken dengan nada dilebaykan

"Syedih" sahut Bagas

"Drama dimulai" ucap Dion

Kevin hanya menggelengkan kepalanya melihat tingkah teman-temannya itu. Padahal yang harusnya merasakan siapa tapi yang heboh siapa.

Setelah itu mereka bergegas pulang lalu mengganti pakaian karena nantinya mereka akan berkumpul di warung ceu Siti.

Hola semua maaf ya updatenya lumayan lama.

Kadang ga mood kadang juga sibuk jadi mohon maaf ya dimaklumin hehe.

Jangan lupa vote sama komennya juga ya ditunggu!🤗

See u next<3

Althar [On Going✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang