Zoo atau Mall?

5.6K 167 2
                                    

Maapin kemaren ngga up ya😂 authornya kelupaan hehehehehe😂
Vote and komen ya

------------------------------------------------------

Pagi berganti siang begitu juga siang berganti malam. Sang surya sudah muncul dan bersinar melewati celah-celah gorden membangunkan sepasang suami istri yang masih terlelap tidur. Angin semilir membuat sang pemilik kamar enggan untuk bangun dari tempat tidurnya.

"Ishhh kak bangun"
"Aqila mau ke kamar mandi" ucap Aqila sembari berusaha menyingkirkan tangan kekar suaminya yang memegang perutnya sepanjang malam.

"Hmmm"

"Bangun gak!"

Tak ada jawaban bahkan gerakan pun tak terlihat dari suaminya.

"Kak!" teriak Aqila sambil menggoyang-goyangkan tubuh Vino.

"Hoaaammmm"

"Iyuhhhh bau" ucap Aqila sebelum lari terbirit-birit masuk kedalam kamar mandi.

"Jangan lari-lari sayang!" teriak Vino ketika melihat istrinya lari menuju kamar mandi.

"Kak!"

"Hem"

"Ambilin handuk, sama baju"

"Iss ambil sendiri lah sayang, kakak mager"

"Ga mau kalo Aqila keluar nanti ketemu om-om pedopil"

Vino memutar bola matanya dan turun dari tempat tidur menuju ruang wardrobe mengambil handuk dan piyama untuk istrinya.

"Nih"

"Nah gitu dong" ucap Aqila dari dalam kamar mandi yang hanya mengeluarkan tangannya untuk menerima handuk dan piyama dari pintu.

"Mau kemana kita?"

"Emmm entah" jawab Aqila yang sudah keluar kamar mandi menuju ruang wardrobe untuk mengganti pakaiannya.

"Kakak ngga berangkat?"

"Ga males mau di rumah mau manja-manjaan hehehehe"

"Dih"
"Minggir!"

"Lha kamu kapan gantinya?"

"Bangun makanya jangan ngigo mulu"

"Kakak mau mandi, kamu tunggu di bawah kita sarapan bareng inget jangan makan duluan!"

"Hehehehehe"

Aqila menuruni tangga dengan hati-hati dan dibantu saras.

"Badanku kecil tapi lihat perutku saja menghalangi pandanganku melihat lantai" gumam Aqila dan merasakan anaknya menendang-nendang.

"Aduh-aduh baby yang tenang ya ini momy lagi berusaha turun kita sarapan iya sebentar lagi" ucap Aqila sembari mengelus peeutnya yang semakin membuncit.

"Mba kenapa ngga panggil saras sih?"

"Ngga papa aku bisa jalan sendiri"

"Terserah saja"

Kemudian Aqila duduk di meja makan dan melihat banyak sekali makanan, sayur dan buah tetapi tidak ada ice cream kesukaannya.

"Saras"

"Iya mba?"

"Ko ngga ada ice cream?"

"Maaf mba, mba ngga boleh makan ice cream lagi"

"Ya sudah aku mau sarapan dulu"

"Sayanggggg"

"Apa sih! Brisik banget"

Married With My DoctorTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang