Tinggal bersama darren!

25K 693 0
                                    

"Mmm.. p..pak ma..maaf, apa saya bisa pergi dari sini sekarang? Sa..saya ma..mau sekolah?" Kata shareena terbata.

"Kamu di sini saja sekarang, tunggu aku sampai pekerjaanku selesai.." jawab darren.

"Ta..tapi pak kemarin saya sudah bolos sekolah, jadi sekarang saya harus masuk, menyusul pelajaran berikutnya.." kata shareena.

"Kamu tunggu aku di sini shareen.." ucap darren dengan ekspresi yang menakutkan.

"Satu lagi, jangan panggil aku pak, panggil aku darren, atau sayang mungkin.." sambung darren dengan senyum smirk nya.

"Ta..tapi pak.." ucap shareena terbata.

"Aku tidak suka ada penolakan shareena, atau kau mau aku hukum?" Tanya darren.

"A..apa hukum?" Ucap shareena.

"Iya, kalau kamu memanggilku pak terus menerus, hukumanmu adalah ini.." kedua tangan daren menangkup pipi shareena kemudian darren langsung mencium shareena tepat di bibirnya, di ciumnya secara kasar, dia memegang tengkuk shareena supaya darren bisa memperdalam ciumannya.

"Mmmmmppphhhhhh..." desah shareena, dia terus memberikan penolakan kepada ciuman darren, tapi darren semakin memperdalam ciumannya, di gigitnya bibir shareena sampai gadis itu membuka mulutnya, itu mempermudah agar lidah darren bisa masuk kedalam mulut manis milik shareena.

Shareena kehabisan nafas, darren kemudian melepaskan ciumannya, dia memeluk shareena yang kelihatan syok sekarang, dan itu membuat darren senang.

"Apa yang bapak lakukan..hiks.." ucap shareena dengan tangisannya.

"Shareena, apa kamu ingin aku hukum lagi?" Tanya darren.

"Ennggakk!!" Teriak shareena.

"Shareena aku ingin bertanya sesuatu.." kata darren.

"Iya, tanyakan saja.." kata shareena.

"Kau tadi berhutang dimana? Siapa nama rainternir yang meminjamkan uangnya padamu itu? Dia bisa di hukum mengganti kontrak atas maunya sendiri.." jelas darren.

"Dia rainternir terkenal di kota malang pak, namanya pak andi triatmojo.." jawab shareena.

"Ehm, memangnya ada apa pak?" Tanya shareena ragu.

"Tidak ada shareena.." jawab darren.

"Baiklah, tunggu di sini, jadilah gadis yang manis buatku, oke sayang.." kata darren dengan senyum manisnya.

Muka shareena memerah mendengar darren memanggilnya dengan sebutan sayang.

Shareena menunggu darren di sofa milik darren, laki-laki itu sangat sibuk dengan semua pekerjaannya. Sampai akhirnya shareena tertidur.

Darren menyadari shareena teridur, dia lalu bangkit dari kursinya, menghampiri shareena dan menggendongnya, memindahkannya ke dalam ruangan pribadinya, shareena wanita pertama yang memasuki ruang pribadi darren. Dia menidurkan shareena di tempat tidur king milik darren.

 Dia menidurkan shareena di tempat tidur king milik darren

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Darren, My crazy boss!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang