ANNOYING CEO ; liskook ✔️

19-

Lisa menelan ludahnya. Wajahnya pucat dan tubuhnya gemetar sekarang. "K... kau.... apa maumu huh?" Ucap Lisa dengan nada gemetar.

"Sudah kubilang, bukan? Aku ingin kau ikut denganku. Tapi kau nakal sekali, huh?"

"Lepaskan aku, kumohon..."

"Melepaskanmu? Haha! Aku sudah susah-susah mencarimu masa aku dengan mudahnya melepasmu?" Pria itu tertawa renyah. "Kau diam saja. Ayo." Pria itu membalikkan badannya sambil menarik Lisa pergi.

"Hei. Tunggu dulu." Sebuah tangan dengan keras menepuk bahu pria itu tiba-tiba.

Pria itu menoleh, begitu juga dengan Lisa. Mata Lisa melebar. "Jung..."

"Hei kau siapa?! Jangan ikut campur!"

"Bagaimana aku tidak ikut campur jika ada seorang gadis yang ingin dibawa pergi oleh pria jahat tak dikenal sepertimu." Jungkook menatap pria itu dengan tatapan mematikan.

"Memangnya kau siapanya gadis ini, huh? Kau pasti hanya orang asing, kan? Sudah sana!"

"Aku kekasihnya."

Deg!

Jantung Lisa berdegup seketika.

"Hahaha! Pantas saja, ya?" Pria itu tertawa. Ia semakin mengeratkan rangkulannya. "Kau berani apa huh?! Serahkan saja kekasihmu ini kalau kau ingin selamat."

"Aku ingin selamat bersama kekasihku."

Pria itu berdecih. "Jangan drama dihadapanku. Sudah, buang-buang waktu saja." Pria itu kembali membalikkan badannya sambil menarik Lisa pergi.

"Jungkook!"

Bruk!

Cresh!

Dengan sekali tarikan, Jungkook berhasil membuat pria itu jatuh terjungkal ke belakang. Dan saat itu pula sayangnya, kaki Jungkook tergores akibat pisau yang ternyata, memang sejak tadi di genggam pria itu.

Jungkook mendesis kesakitan. Ia melirik betisnya yang kini mengeluarkan banyak darah.

Lisa terpekik. "Jungkook!"

"Aku tahu trikmu, bocah." Pria itu tersenyum miring. "Jangan main-main denganku."

Jungkook menatap pria itu dengan tajam, kemudian berlari menyerbunya, menghantam pria itu dengan memberi satu pukulan keras pada perutnya.

Pria itu terus berusaha melayangkan pisau ke arah Jungkook, namun Jungkook dengan pintar dapat menghindar.

"Brengsek!" Umpat pria itu.

Hingga pada akhirnya, Jungkook dapat menepis tangan pria itu sampai pisau yang sejak tadi dipegangnya terlempar dari genggamannya. Jungkook langsung mengunci kedua tangan pria itu dan memutarnya. "Kuperingatkan kau jangan macam-macam!"

Pria itu terus memberontak berusaha lepas dari Jungkook. "Mau kau peringatkan seperti apapun aku tidak akan takut padamu! Aku, menginginkan gadis itu!"

"Kalau begitu kau harus menerima ini." Jungkook menarik kaki pria itu dengan kakinya hingga tubuh pria itu tumbang, kemudian menendang kemaluannya bertubi-tubi dengan sekuat tenaga.

"Arggh!!!"

Jungkook tidak peduli sesakit apa yang akan pria itu rasakan. Pemuda itu terus menghantamnya.

"Jungkook-ah!" Seru Lisa, berusaha menghentikan Jungkook dengan takut-takut. Tatapan Jungkook saat ini benar-benar menyeramkan. Tapi Lisa juga khawatir dengan darah yang mengalir di kaki Jungkook.