pt. 20

1.1K 94 6
                                    

Hey! Stop! Sebelum baca part ini ada baiknya kalian vote dulu karena ini adalah part ter-gg sepanjang abad.

Jangan lupa di comment dan follow akunku juga ya. Jangan lupa dibaca ff ku yang lain.

Happy reading chanrosé shipperku.































Suasana taman yang hijau dan sejuk
membuat pikiran chanyeol sedikit menenang. Pria itu tengah duduk di salah satu kursi taman. Ia memasang earphone di telinganya kemudian mengotak-atik ponselnya yang terhubung dengan earphone. Ia memilih lagu one less lonely girl milik justin bieber.

Ia menutup matanya dan saat ia menutup matanya bayangan rose terbesit di matanya yang tertutup. Seakan rose benar-benar berada dihadapannya dengan senyumnya yang indah. Hari ini pria itu memutuskan untuk tidak membawa obat infusnya karena itu terlalu memuakkan.

Tepukan dibahunya membuatnya membuka matanya dan menegadahkan kepalanya keatas. Dan siapa sangka ia melihat rose disana. Gadis itu berada tepat dibelakangnya.

Gadis itu sedikit menghalang sinar mentari dengan tangannya dan tersenyum kearah chanyeol

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Gadis itu sedikit menghalang sinar mentari dengan tangannya dan tersenyum kearah chanyeol. Beruntung saja chanyeol sedang tidak memakai baju pasien saat ini. Jika saja ia menggunakannya hancur sudah segalanya.

"C-chaeyoung?" Yang dipanggil hanya berjalan kearah chanyeol dan duduk disampingnya.

"Kau sedang apa disini?" Tanya rose. Ia menatap kearah taman yang penuh dengan tawa riang anak kecil.

"Kau sendiri?" Bukannya menjawab. Chanyeol malah kembali bertanya pada rose.

"Aku? Ibuku bekerja di rumah sakit ini" ujar rose menunjuk bangunan bernuansa putih yang berada dibelakangnya.

"Ah-begitu"

"Kau? Sedang apa disini?" Rose kembali bertanya dengan pertanyaan yang sama.

"Ah~ aku.......hanya suka berada di taman ini" sejujurnya chanyeol memang suka dengan taman itu. Namun bukan itu satu-satunya alasan ia ada disini sekarang.

"Sama. Aku juga" rose terus saja memerhatikan suasana riuh tawa anak kecil yang ada di depannya. Selanjutnya hening. Keduanya hanya menikmati pandangan masing-masing.

Rose yang tidak suka dengan keheningan akhirnya membuka suara.
"Mau karaoke? Di dekat sini ada. Kebetulan aku juga sering kesana"

Sungguh ini diluar dugaan rose bahwa pria yang ada disampingnya mengangguk menyetujui dan menarik tangannya dan melenggang pergi.

🥑🥑🥑

"Jadi lagu mana yang harus kupilih" rose terlihat tengah melihat beberapa daftar lagu yang ada.

"Bagaimana kalau kau mulai duluan?" Chanyeol hanya mengangguk kemudian mengambil alih mic yang ada di tangan rose.

HURTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang