[02]

27.9K 863 12
                                    

Sehun terbangun dari tidurnya karena merasakan pergerakan disampingnya, Rachel baru saja pergi keluar kamar.

Dengan mata yang nampak sayu Sehun ikut turun untuk melihat siapa yang telah mengganggu tidur nyenyaknya.

“Aku Krystal, kekasihnya.”

Langkah Sehun berhenti saat mendengar suara yang begitu familir,matanya langsung menangkap sosok wanita yang masih berdiri diambang pintu.

“Krystal?”

Rachel memutar tubuhnya saat mendengar suara sang Daddy, air mata sudah berkumpul dipelupuknya, sekali kedip saja, butiran bening itu akan terjun bebas dipipinya.

Sehun melihatnya, melihat Rachel yang susah payah menahan air matanya agar tidak menetes.

Lalu tatapan Sehun beralih pada wanita yang berdiri dibelakang putrinya, “Silahkan masuk, krystal.”

Krystal melewati Rachel lalu duduk disofa ruang tamu, Rachel juga langsung pergi ke kamarnya, menghiraukan Sehun yang beberapa kali memanggil namanya.

Marah? Iya. Cemburu? Jelas. Hati Rachel rasanya sangat sakit setelah mendengar fakta yang Krystal ucapkan.

Rachel berfikir, bagaimana bisa wanita tadi adalah kekasih Daddy-nya? Padahal dirinya sudah menjauhkan Sehun dari para wanita yang mencoba mendekat.

Rachel tertawa hambar, “Pasti Daddy berpacaran saat melakukan perjalanan bisnis kemarin atau Daddy berpacaran dengannya tanpa sepengetahuanku.”

“Kau melanggar janjimu, Dad.” Rachel mendesis, dengan langkah kesal ia berjalan ke kamar mandi untuk membersihkan diri dan bersiap kesekolah.

                                  🥀

“Apa yang membawamu kemari, Krystal?”Tanya Sehun.

Krystal tersenyum manis padanya, “Aku merindukanmu.”

Sehun membuang nafasnya kasar, “Kau tidak perlu datang jauh-jauh kemari, baru saja kemarin kita bertemu.”

Krystal meraih tangan Sehun lalu menggenggamnya erat, “Apa gadis tadi putrimu? Dia sangat cantik.”

Sehun mengangguk.

“Apa kau sudah memberitahunya kalau kita akan menikah?”Krystal bertanya.

Sehun menggelengkan kepalanya, “Aku takut Rachel tidak mengizinkanku untuk menikah kembali.”

Krystal kembali tersenyum lalu mengelus lembut sebelah pipi Sehun, “Jangan takut, Sehun. Kau bisa mencobanya, bicarakan baik-baik dengan Rachel dan aku akan menunggumu.”

Sehun mengangguk. Dia meraih tangan Krystal yang berada dipipinya lalu menciumnya lembut.

Krystal tersenyum lalu memejamkan kedua matanya saat Sehun mendekat dan mempertemukan bibir mereka.

Sehun menciumnya begitu lembut, membuat Krystal mengalungkan tangannya pada leher Sehun.

Bahkan Sehun sudah mengangkat krystal agar duduk dipangkuannya.

                                  🥀

Rachel mengepalkan kuat-kuat kedua tangannya.
Air mata kembali mengalir dikedua pipinya saat melihat sepasang kekasih yang sedang memagut mesra.

Dada Rachel terlihat naik-turun, mencoba menahan emosinya melihat sang Daddy memangku wanita itu.

Rachel sangat tidak menyukainya.

Ingin rasanya ia menghampiri mereka lalu menjambak rambut wanita yang telah berani duduk dipangkuan Daddy-nya.

Tapi Rachel tidak bisa melakukannya, ia harus busa mengendalikan dirinya agar tidak menyerang wanita tersebut didepan Daddy-nya yang notabennya mengetahui kalau Rachel itu anak yang lemah lembut dan tidak kasar.

Merasa muak karena tontonannya tidak berakhir juga, Rachel menuruni tangga dengan kesal lalu berhenti tepat didepan pasangan yang masih berciuman itu.

Tanpa melihat ke arah tersebut, Rachel berkata. “Tidak usah mengantar dan menjemputku dari sekolah hari ini. Dan juga jangan menungguku karena aku tidak akan pulang, malas bertemu dengan orang yang SUDAH MELANGGAR JANJINYA.”

Setelah mengatakannya, Rachel bergegas keluar rumah. Ia menulikan telinganya saat Sehun meneriaki namanya.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Daddy ; SEHUN [✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang