Acht : Oh Sehun

865 110 0
                                    

Ah~ YoonA sepertinya semakin dekat dengan Sunbae.

Begitu YoonA duduk, dia langsung diserbu oleh pertanyaan. Aku tak mau mencampuri urusan orang lain, karena itu aku hanya terdiam tak acuh padanya. Sedangkan Yuri dan Krystal layaknya perempuan, mereka sangat ribut saat tahu YoonA diantar oleh Sunbae.

Choi Ssaem pun memasuki ruangan kelas. Beliau memberikan tugas kelompok. Sebelum aku mengecek aku satu kelompok dengan siapa, Seohyun sudah memberi tahu kalau aku, YoonA, Yesung dan dirinya satu kelompok.

Kenapa harus dengan Seohyun!?

_ _ _

Waktu istirahat pun sudah tiba, seperti biasa Minho pastinya akan datang ke kelasku untuk menemui teman-temannya. Tetapi kali ini Minho sudah dibuat kesal ketika sampai di depan pintu kelasku. YoonA sudah dijemput oleh seseorang, sedangkan Minho tak suka melihat hal tersebut.

Minho memasuki kelas dengan raut wajah yang kesal.

"Ya! Kenapa kalian membiarkan YoonA bersama Sunbae itu?", ucap Minho kesal padaku, Yuri, dan Krystal.

Aku hanya menanggapi Minho dengan mengangkat bahu karena aku tak merasa bertanggung jawab atas keputusan YoonA yang pergi ke kantin dengan Sunbae.

"Sudahlah, kau denganku saja. Kaja", ucap Yuri sambil merangkul Minho.

"YA!", balas Minho dengan nada yang sedikit naik.

"Choi Minho! Pelankan suaramu!", ucap Onew teman kelasku sekaligus teman sekolah menengah Minho.

"Mian~ hehe", balas Minho dengan wajah yang merasa tak bersalah.

Yuri pun membawa Minho keluar dari kelas.

"Kaja, Sehun-ah", ajak Krystal padaku.

"Hm"

Kami pun pergi menuju kantin. Sesampainya di kantin, YoonA sedang duduk bersama Sunbae dan teman-temannya.

"Mau coba bergabung dengan Sunbae atau cari tempat duduk yang lain?", tanya Krystal setelah mendapatkan sepaket makanan.

"Cari yang lain saja!", balas Minho yang masih kesal.

"Minho-ya~", panggil YoonA sambil melambaikan tangannya pada kami.

Karena panggilan YoonA, kami berempat pun bergabung dengan Sunbae dan teman-temannya.
Selama duduk bersama mereka, Minho tak bisa menyembunyikan kekesalannya seperti ingin segera keluar dari perkumpulan ini. Sedangkan diriku seperti biasa, memutuskan untuk menghabiskan makananku dan pergi dari sini.

"Aku duluan, permisi", ucapku.

Aku memang tak terlalu suka jika harus berkumpul dengan orang banyak seperti itu.

"Sehun-ah~ aku ikut", terdengan suara Minho memanggil namaku.

Aku dan Minho pun pergi meninggalkan Yuri dan Krystal.

"Kau mau cola?", tanyaku pada Minho.

"Kau mau kemana?", Minho malah bertanya padaku bukannya membalas pertanyaanku.

"Aku akan duduk di pinggir lapangan", balasku.

"Kalau begitu, aku pun ingin cola"

New Things [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang