Love Maze - Since a hope [Completed]

45 - Father

"Lihat video ini bang .. Video ini diambil sejam lalu sebelum orang suruhan itu datang . Makanya aku mau pulang bareng abang." ucap Alatas.

"Gila ini orang .. Udah abang di baik baikin dia di kantor ,tapi ternyata dia kayak gini ke abang." jawab bang Arsya sambil melihat video rekaman.

"Itulah dunia bang . Bertopeng semua . Kita jangan terlalu baik di dunia ini . Kita liat dulu orang yang kita baikin itu seperti apa. Senin kita bongkar insiden ini didepan semua karyawan . Karena aku kenal siapa bapak bapak yang nyuruh hendra untuk gelapin dana perusahaan kita." ucap Alatas.

"Siapa dia al?" jawab bang Arsya.

"Dia ayah sheina .Cewek yang aku sukai disekolah itu bang." ucap Alatas.

"Astaghfirullah. Tapi dari ekspresinya di video ini . Sepertinya ada sesuatu yang disembunyikan ayah Sheina." jawab bang Arsya.

"Iya aku tau bang . Aku juga yakin kalau ada lagi dalang dibalik insiden ini ,dan aku akan selesaikan secepatnya." ucap Alatas.

"Abang percayakan sama kamu al." ucap bang Arsya.

"Antar aku kerumah Sheina aja bang .Aku mau bicara dengan ayahnya." ucap Alatas.

"Oke siap." jawab bang Arsya .

    Lalu , bang arsya mengantar Alatas kerumah Sheina.

Beberapa menit kemudian Alatas sampai dirumah Sheina.

"Assalamualaikum." ucap Alatas mengetuk pintu rumah Sheina.

"Waalaikumsalam. Eh al , mau ketemu Sheina? biar om panggilin ." jawab ayah Sheina yang ternyata membukakan pintu.

"Enggak om ... Saya mau bicara sama om." ucap Alatas

     Lalu , mereka duduk dan Alatas langsung ngasih video rekaman ayahnya Sheina dan hendra.

"Ini apa maksud nya al?" ucap ayah Sheina.

"Om bisa jelaskan tujuan om melakukan itu semua?" jawab Alatas.

"Om tidak mengerti maksud kamu . Tujuan apa?" ucap ayah Sheina.

"Om kan yang menyuruh Hendra menggelapkan uang perusahaan Ricardo?" jawab Alatas.

"Jadi kamu.?" ucap ayah Sheina yang baru menyadari kalau Alatas adalah keluarga ricardo.

"Iya , saya adalah Alatas Ricardo , anak dari Stuard Ricardo , yang mempunyai perusahaan terbesar di kota ini." jawab Alatas.

     Ternyata , Sheina sedang menguping pembicaraan Alatas dan ayahnya.

     Sheina langsung terkejut mendengar pembicaraan mereka kalau ternyata Alatas adalah dari keluarga Ricardo yang memiliki perusahaan terbesar di kota ini.

"Kenapa om melakukan ini semua?" ucap Alatas .