Karena Hendra sudah tidak bisa bicara apa-apa lagi , Ia langsung kabur keluar ruangan.
Akan tetapi di luar ruangan sudah di tunggu polisi untuk berjaga kalau Hendra kabur.
"Kamu gak akan bisa kemana mana hendra . Kamu kira bisa kabur begitu saja setelah insiden besar yang kamu perbuat selama ini." ucap Alatas.
"Saya melakukan ini karena disuruh oleh perusahaan mereka ." ucap Hendra.
"Bawa saja dia pak." ucap Alatas.
"Baik.... ayoo." ucap polisi membawa hendra keluar ruangan.
"Lepaskan saya !!! . Awas elo ya .Gue akan balas semua tindakan elo ini." Teriak Hendra ingin minta dilepaskan tangannya.
"Om . Sini." ucap Alatas.
Ayah sheina langsung mendekat ke Alatas.
"Dia adalah ayah temanku .Dia melakukan itu semua terpaksa .Karena dia takut kehilangan pekerjaannya sebagai manager di perusahaan tersebut . Dia seorang ayah yang baik dan bertanggung jawab kepada keluarganya . Itu sebabnya saya tidak melaporkan beliau ke polisi . Saya juga saat ini tidak menuntut perusahaan mereka karena perusahaan mereka akan bangkrut .Jadi saya tidak ingin memperpanjang masalah ini ,karena saya yakin ,perusahaan tersebut sedang depresi karena penurunan saham mereka yang melunjak ." ucap Alatas.
Semua karyawan tepuk tangan dan mengagumi Alatas sebagai Direktur termuda yang paling cerdas dan rendah hati di kantor.
Setelah 3 hari dari terungkapnya kejadian insiden di kantor . Alatas mendengar kalau Fathan akan pindah ke London karena dia tidak mempunyai apa apa lagi di Indonesia .Dia sangat frustasi karena perusahaan yang dipegangnya sebentar lagi bangkrut .Semua masalah Fathan telah diceritakan kepada Ayah Sheina .
Lalu Alatas ,Sheina ,Carla dan Jihan memutuskan datang kerumahnya sebelum dia pindah ke London karena sebentar lagi rumahnya juga akan disita oleh pihak bank .
Alatas ingin Fathan bekerja di perusahaannya sebagai kepala badan keuangan menggantikan posisi Hendra.
"Assalamualaikum." ucap Alatas mengetuk pintu rumah Fathan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Maze - Since a hope [Completed]
TeenfikceSemuanya berawal dari perjalanan seorang Remaja laki-laki yang bernama Alatas. Ia sangatlah sederhana , dan tidak suka hal mewah . Bahkan saat ayahnya telah menjadi kaya Raya ,ia pun tetap meminta masuk sekolah di sekolah yang biasa-biasa saja . ...