Indah Bersama Imamku(Tahap Revisi)

30.Akhir dan Awal bagi Raisya

Part ini tentang Radit dan Raisya
Happy Reading gais enjoy

🍃🍃🍃

Kadang kita perlu egois untuk mendapatkan apa yang memang sudah menjadi milik kita

-Seorang yang Egois-

1.Another Day- Monday Kiz ft. Punch
2.Marry You- Bruno Mars
3.Harusnya Aku-Armada

Menyesal.

Satu kata itu yang di fikirkan Radit,entah bagaimana ia bisa melakukan perbuatan keji itu.

Raisya.

Gadis yang di pikirkan sekarang,entah kenapa dia sangat takut kalau perbuatannya akan di ketahui,ia takut Raisya kecewa pada dia. Tapipi mau bagaimana lagi,benar kata Ali semua sudah takdir dan yang harus dia lakukan hanya pasrah.

"Gue harus bilang sama ayah dan bunda,mau bagaimana pun mereka harus tau kalo anaknya ini udah berbuat bejat ke anak orang"ucapnya yakin.

Setelah itu ia keluar dari ruangannya dan menuju ke arah basement untuk mengambil mobilnya,dan pulang ke rumah.

Saat sudah sampai di rumahnya Radit langsung masuk dan menuju ke arah ruang keluarga dan menemukan Ayah,Bunda serta kakak perempuan dan kakak iparnya.

"Assalamualaikum"salam Radit pada keluarganya.

"Waalaikumsalam"jawab keluarganya.

"Bun Yah, Adit mau ngomong sama kalian,ini masalah serius"ucap Radit serius,membuat Ayah,Bunda serta kakak dan kakak iparnya menatap Radit serius.

"Mau ngomong apa,tumben biasanya kamu kalo ngomong, ngomong aja"ucap sang Ayah.

"Ayah,udah pasti ada hal serius yang mau Radit omongin"ucap sang Bunda.

"Emang kamu mau ngomong apa Dit?"lanjutnya.

"Yah,Bun,Kak,Bang Radit mau jujur sama kalian,pas Radit ngomong tolong jangan di potong ya ,please"ucap Radit,Radit menghela nafas dan menatap satu persatu orang-orang yang ada di depan dia.

"Radit ngehamilin anak orang"ucapnya singkat,semua yang ada di sana langsung membelakan matanya,mereka kaget. Bagaimana tidak kaget,Radit orang yang sukanya bercanda,gak pernah serius,dan sekarang? Sekarang di ngehamilin anak orang.

Plak

Satu tamparan yang ia dapatkan dari sang Ayah.

"Radit,Ayah ga pernah ya ngajarin kamu buat jadi orang yang brengsek,ayah sama bunda udah ngedidik kamu dari kecil dengan baik,tapi kenapa kamu balas dengan perbuatan keji seperti itu,apa yang harus Ayah katakan pada keluarga pak Fahri kalo anak ayah sudah menghamili anak orang"ucap sang Ayah setelah menampar anaknya.

"Adit bakal bilang ke keluarga Icha Yah kalo kita ga jadi nikah"ucapnya tegas.

"Kamu ngomong gampang Dit,tapi apa kamu dikirim perasaan Icha saat tau kalo kamu dan dia ga jadi nikah,kamu fikirin ga betapa malunya nanti ayah dan bunda saat kamu tidak jadi menikah dengan Icha,kamu mikir ga Dit?"tanya sang Ayah. Radit yang mendengar ucapan sang Ayah hanya terdiam,lalu dia melihat ke arah sang Bunda yang melihat ke  arahnya dengan tatapan kecewa dan meneteskan air matanya.

"Bunda maafin Adit Bun"ucapnya sambil bersujud di kaki sang Bunda.

"Siapa?"tanya sang Bunda,Radit yang tau apa yang di maksud Bundanya pun menjawab.

"Emely, sekertaris Adit"jawabnya lirih. Bunda,Ayah,serta kakak dan kakak iparnya Radit kaget mendengar apa yang di katakan Radit. Bagaimana tidak,Emely adalah sekertaris yang baik dan juga Sholehah tapi melakukan perbuatan itu.