Chapter 8

2K 303 74
                                    

"tabib Kim pangeran Min demam tinggi !"









Seokjin yang semula berada di kediaman Jungkook dan Jimin langsung pergi menuju paviliun pangeran Min, belum juga menyentuh pagi, kabar tidak sedap kembali terdengar lagi.

Bahkan sampai terdengar oleh Seunghyun, ia juga terburu-buru mendatangi kamar sang putra.



Sreek !



Seungwan dan Chaeyoung nampak tengah mengganti pakaian kimono Yoongi, karena tubuhnya basah oleh keringat dingin.

Seokjin sempat terdiam, sebagai pria normal, tentu pemandangan ini bisa membangkitkan gairahnya, tapi,...

"tabib Kim cepat kau periksa putraku !" seru Seunghyun padanya.

Seokjinpun mau tak mau harus menuruti keinganan dari Raja Balhae ini.

"baiklah yangmulia" ujarnya.

Tangannya sempat terlihat sedikit bergetar saat hendak memegang urat nadi Yoongi yang berada di leher.

Tubuh Yoongi begitu terekspos, bahu, dada, lengan, beserta perut putih pucatnya benar-benar terpangpang jelas di depan mata.



'tahan Kim Seokjin !' – geram Seokjin dalam hati.



"bisakah kalian segera mengganti pakaiannya ?" pinta Seokjin pada Seungwan dan Chaeyoung.

Mereka berdua mengangguk, tapi,... SIAL !!!





Bluss...





Wajah Seokjin total langsung memerah, saat kedua pelayan itu malah menelanjangi Yoongi, membuat tubuh bagian bawah Yoongi juga terekspos.

't-ti-tidak ada b-bulu ?' – batinnya miris, kenapa Yoongi mulusnya kebangetan sih !!??

"k-kenapa malah di telanjangi ?" tanya Seokjin, mencoba mengalihkan pandangannya pada pemandangan porno ini.

"pakaian pangeran Min basah, kami harus menggantinya" ujar Seungwan.

"tabib Kim,..." panggil Seunghyun dengan nada datar.

Seokjin berbalik dengan patah-patah.

"apa kau tergoda dengan tubuh putraku ?"



DAMB !!!







'IYAAAA' – ingin sekali Seokjin menjerit seperti itu.

.

.

.

.

"ini adalah kamar Kim Jungkook dan Park Jimin, masuklah" ucap Hoseok pada Taehyung.

Taehyung terkagum dengan arsitektur istana ini, meski tidak sebesar istananya, tapi ia yakin setiap pemabangun di kerajaan ini di buat oleh tangan-tangan yang berbakat dan berseni tinggi.

"aku boleh masuk ?" tanya nya.

Hoseok mengangguk "tentu"



Sreek !



"Jungkook !"

Jungkook yang tengah memperbaiki perbannya di bagian lengan mendongak mendengar suara yang begitu ia kenal.



"kakak !"

Bruk !

"agh"



Moon Child Psychics - TaegiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang