GA ADA YG KANGEN GUE KAYAKNYA 🥺💩Tok tok !
Secara perlahan pintu di buka oleh seorang wanita setengah baya yang masih terlihat sangat cantik, mata indahnya menatap teduh sang putra dengan lembut.
"pangeran Yoongi, ayo bangun nak" ucapnya halus.
Sementara Yoongi hanya mengerutkan alis, ia sangat malas untuk sekedar membuka mata, tubuhnya terasa sangat lemas.
.
.
.
.
Ctak !
"anda tepat sasaran yangmulia" ucap pelatih panah Taehyung, tapi Taehyung hanya menghela nafasnya.
Ia merasa bosan, semua pekerjaannya sebagai seorang raja telah selesai lebih cepat dari biasanya, dan sekarang masih jam setengah dua siang. Ia bingung harus melakukan apalagi.
Tapi bertepatan dengan hal itu seorang dayang datang dan menunduk hormat padanya.
"pangeran Soobin telah sampai di aula yangmulia, beliau membawa banyak hadiah untuk anda" ujarnya.
Taehyung mengernyit, kenapa tiba-tiba ? biasanya Soobin akan mengirimkan surat terlebih dahulu jika ingin bertemu.
"baiklah, aku akan segera ke aula" ucap Taehyung, dan segera bergegas menuju paviliun miliknya untuk berganti pakaian.
.
.
.
.
"hormatku padamu yangmulia" ujar Soobin sambil bersujud hormat di hadapan sang kakak.
"aku senang kau mau mengunjungiku, tapi aku sedikit terkejut dengan kedatanganmu yang tiba-tiba" ujar Taehyung, ia berdiri dari singgasananya, lalu berjalan mendekati sang adik.
Soobin tersenyum cerah, dan senyumannya mengingatkan Taehyung pada Jungkook, seketika aura Taehyung terasa sedikit suram dan Soobin menyadari hal itu.
"maaf baru mengunjungimu yangmulia, tapi apa anda baik-baik saja ? kenapa terlihat suram begitu" tanya Soobin penasaran, di antara semua adiknya, Soobinlah yang paling memiliki etika ketika berbicara.
"aku baik-baik saja, hanya saja wajahmu mengingatkanku pada kakakmu Jungkook"
Saat mendengar nama Jungkook, wajah Soobin juga ikut terlihat suram, ia sudah cukup lama tidak bertemu dengan kakaknya itu karena ia tinggal bersama keluarga besar dari sang ibu.
"maafkan saya yangmulia" gumamnya sambil menunduk dalam.
"bukan salahmu Soobin, sekarang beristirahatlah, pasti kau lelah"
"saya tidak merasa lelah,... eu - apa ayah baik-baik saja ?" tanya Soobin tiba-tiba.
"aku tidak tahu, aku tidak pernah bertemu dengannya setelah pengangkatanku menjadi raja" ucap Taehyung acuh.
Hal itu membuat Soobin merasa lebih sedih lagi, "kakak,..." panggil Soobin lembut, kali ini tanpa embel-embel yangmulia.
"kufikir, sebenci apapun kau pada ayah kita, kau tidak seharusnya begitu, aku memang tidak tahu apapun hal yang terjadi di antara kalian tapi, cobalah mengerti dari sudut pandang ayah, kau sudah cukup dewasa untuk hal itu" ujar Soobin.
Taehyung mengerutkan alisnya mendengar hal itu "kau tidak tahu apa-apa, lebih baik jangan ikut campur, segera beristirahatlah pangeran Soobin" ucap Taehyung tegas, dan berlalu bergitu saja.
KAMU SEDANG MEMBACA
Moon Child Psychics - Taegi
Science FictionLonceng yang selalu Yoongi pakai terus saja mengeluarkan suara, apa itu pertanda buruk ? Ataukah sebuah takdir baik yang mempertemukannya dengan seorang pangeran tampan dari dinasti Silla. Kim Tarhyung, pangeran tampan itu ingin sekali meminangnya ...