ᴛᴇᴀsᴇ || ʏᴏᴏɴᴍɪɴ (ᴛʀᴀɴsʟᴀᴛᴇᴅ) ✔️

Drunk

“Aku baru saja menghadiri wild party dan sekarang ada di halte bus, dan aku mabuk.”

“APAAAA?!”

Yoongi, Hoseok dan Namjoon datang ke halte bus dan melihat tiga laki-laki yang bau alkohol dan wajah mereka kusut. Yoongi hanya menghela nafas melihat Jimin yang mabuk.

Namjoon dan Hoseok mengantar Jungkook dan Taehyung ke rumah mereka, sedangkan Yoongi membawa pulang Jimin ke apartemennya.

Saat mereka telah sampai di apartemen, Yoongi menidurkan tubuh Jimin ke kasur “Yoongi hik terima kasih hik.” Yoongi hanya memutar matanya malas dan melepaskan jaket red leather dan sepatu Jimin.

“H-hyung, apa yang kau lakukan?” kaget Jimin. “Melepaskan pakaianmu.” Jimin memlebarkan bola matanya dan mendorong jauh Yoongi. “A-aku bisa melakukan sendiri.” Yoongi hanya menaikkan alisnya dan duduk di sisi kasur Jimin.

“Yasudah.” Jimin hanya mengangguk, dan melepaskan skinny jeans nya. Dia tak peduli jika Yoongi melihat boxernya, karena terkadang dia mengenakannya di ruang santai saat menonton tv atau melakukan sesuatu.

Saat Jimin hanya mengenakan kaus putih dan boxer hitam, Yoongi berkata “aku sudah bilang kalau kau tak boleh pergi, Jimin.” Jimin menundukkan kepalanya “a-aku tahu hyung. Maaf.” Yoongi menepuk bahu Jimin.

“Kau baik-baik saja sekarang?” Jimin hanya mengangguk. Dan saat Yoongi merasa kalau Jimin baik-baik saja, Yoongi berniat meninggalkan Jimin tetapi Jimin menarik Yoongi ke kasurnya dan memeluk hyung nya sangat erat. “Aku merindukanmu hyung. Bi-bisakah kau tinggal disini sebentar?”

Yoongi berdeham karena posisi mereka bisa saja membuat Yoongi tegang. Karena Jimin duduk dipangkuan Yoongi dan bokong Jimin tepat berada di atas milik Yoongi. “Ji-Jimin bisakah kau pindah? Aku akan tinggal disini tapi jangan sedekat ini.” Jimin menyeringai dan Yoongi melihat itu. Jakun Yoongi naik turun melihat itu.

“Oh, hehehe maaf hyung hik.” Jimin masih sedikit mabuk dan meninggalkan panas ditubuh Yoongi karena efek dari alkohol. Jimin menggerakkan bokongnya dipangkuan Yoongi sambil menggigit bibir plump nya dan sialnya Yoongi tegang saat melihat Jimin seperti ini.

Saat Jimin tersenyum kearah Yoongi, Yoongi tak menyangka jika setelah ini Jimin langsung mencium bibir tipis miliknya. mata Yoongi melebar dan dia tak tahu apa yang harus dia lakukan.

Jimin berhenti. Dia melihat reaksi Yoongi dan dia menyeringai lagi. “Aku ingin menciummu, hyung.” Yoongi tidak menjawab dan hanya mengedipkan matanya berkali-kali. Jimin pun kembali mencium bibir Yoongi dan untuk saat ini Yoongi membalas ciuman Jimin. Jimin terkejut tetapi dia tersenyum di sela-sela ciumannya.

Ciuman itu berlaku intens, tetapi kelamaan ciuman mereka semakin kasar. Jimin mendesah di antara ciumannya saat merasakan tangan Yoongi meremas miliknya. Yoongi merasa miliknya semakin mengeras didalam celananya.

Jimin melepaskan ciumannya dan melepaskan satu kalimat,  yang mebuat Yoongi kaget dan merasakan miliknya semakin mengeras dan ingin segera dibebaskan.

“Hyung, I want suck your dick.”

Tbc

Binal sekali kau Jimin.