Ridwan:dek sekarang kamu kerumah terus ambil mobil terus kasih tau mami sama papi ya nanti kita bawa rara ke rs
Selfi:iya bang abang tunggu dulu ya ( selfi pun pulang kerumahnya untuk mengambil mobil tetapi pada saat selfi masuk ke dalam rumah tidak ada mami dan papinya)
selfipun kembali ketempat ridwan dan rara dengan membawa mobil
Ridwan:dek mami sama papinya kemana
Selfi:ga tau bang dirumah ga ada
Ridwan: yaudah sekarang kamu duduk dibelakang jagain rara biar abang yang bawa mobilnya
Percepat kini risera telah sampai di rs, di rs rara langsung ditangani oleh dokter dan suster
Ridwan dan selfi hanya bisa berdoa untuk kesembuhan adik kesayangannya itu.
setelah setngah jam dokterpun keluar dari ruangan rara
Risel:dok gimana keadaan adik saya dok
Doter:adik kalian saat ini sedang kritis dan banyak luka luka dalam yang pasien alami tetapi itu sudah kami obatkan, sekarang kita hanya bisa berdoa untuk kesembuhan pasien
ridwan dan selfi hanya diam mematung setelah mendengar ucapan dari dokter
Ridwan:apakah kami boleh melihat adik kami
Dokter:boleh, kalo begitu saya permisi dulu
ridwan:terima kasih dok
Dokter:sama sama
dokterpun pergi ridwan dan selfi memasuki ruangan rara
Risel begitu sedih melihat adiknya yang terbaring lemah dengan alat alat bantu yang terpasang ditubuhnya dan luka luka yang ada dibagian wajah tangan dan kakinya
Selfi: dek bangun dek kakak mohon bangun dek(menangis)
Ridwan:dek bangun dek abang ga mau liat kamu seperti ini(menangis)
Selfi:abang udah kabari mami sama papi belum(menghapus air matanya)
Ridwan:belum dek, yaudah abang kabari mami sama papi dulu ya
selfipun mengangguk
ridwan telah menelfon mami dan papinya berkali kali tetapi tidak ada jawaban sekalipun.
Selfi:gimana bang apa kata mami sama papi
Ridwan:abang udah nelfon berkali kali tapi ga dijawab dek
Selfi:yaudah bang mungkin hp mami sama papi habis baterai
Kini hari telah berganti pagi dimana ridwan dan selfi masih terlelap dalam tidurnya dan rara, dia masih belum sadar sampai sekarang.
Mami yang berada disuatu tempat melihat hpnya yang banyak sekali panggilan dari anak laki lakinya itu langsung menelfon balik anaknya itu
Gretttt.... ( suara getaran hp ridwan, karena ridwan semalam mengecilkan volume hpnya karena ia tidak mau mengganggu kedua adiknya itu untuk tidur)
Ridwan pun terbangun dan mengangkat telfon itu
Mami:Assalamu'alaikum nak,kamu kenapa banyak sekali nelfon mami semalam?
Ridwan:Mami kemarin kemana waktu selfi pulang kerumah mami sama papi ga ada
Mami:mami sama papi berangkat ke amerika ada urusan mendadak kemarin nak,memangnya kenapa?
Ridwan: kemarin waktu ridwan dan selfi mencari rara dikebun teh, raranya ga ada mi tapi setlah ridwan dan selfi melihat kebawah lagi kita ngeliat rar....(hp ridwan pun hebis baterai)
Ridwan:akhhh sialll..(teriak ridwan)
mendengar teriakan ridwan selfi pun terbangun
Selfi:abang kenapa?
Ridwan:tadi waktu abang mau cerita ke mami soal keadaan rara sekarang ho abang habis baterai
Selfi:yaudah entar selfi ambil hp selfi dulu (mengambil hpnya dimeja)
Selfi:yahh bang hp selfi juga habis baterai, yaudah bang hp abang biar selfi cas dirumah soalnya selfi mau ganti pakaian
Ridwan:abang anter kamu pulang
selfi:gausah bang, abang jagain rara aja disini,ntar kalo abang ikut pulang yang jagain rara siapa?
Ridwan:kan kita pulangnya cepet dek ga lama
selfi:yaudah ayo sekarang aja bang
selfi dan ridwanpun pulang kerumahnya
entah keajaiban dari mana yang membuat rara sekarang sadarkan diri dan ketika ia melihat sekelilingnya tidak ada orang rara merasa takut
Rara:mi pi bang kak kalian dimana rara takut ( ucapnya lirih sambil mengeluarkan air mata)
Rara:kalian dimana rara takut rara takut, bang ridwan sama kak selfi kalian dimana hiks hiks hiks (lanjutnya)
Lanjut???
Jangan lupa follow ig
Mutiaraadn_
KAMU SEDANG MEMBACA
MY BROTHER AND MY SISTER (Revisi)
Short Story(Masih tahap revisi) Aku Rara, anak ketiga dari mami Inul dan papi Gilang. Aku memiliki satu saudara perempuan dan satu saudara laki laki yaitu abang Ridwan dan kak Selfi. Hidupku sangat bahagia karena dikelilingi dengan orang orang yang baik dan s...
