Lalisa manoban seorang wanita yang selalu tragis dalam percintaanya, bukan hanya tragis dalam percintaan kehidupan nya pun sangat tragis ia harus hidup susah payah setelah ayah dan ibu nya bercerai dan lisa di terlantarkan begitu saja oleh kedua ora...
Lisa sudah standby di luar kelas jennie, tentu saja ia menunggu kekasih nyaa keluar kelas sambil menunggu banyak sekali kakak kelas seangkatan jennie yang terus tersenyum pada lisa, padahal lisa tidak mengenal mereka tapi lisa membalas senyuman mereka dengan tulus
"lisaa" jennie
Lisa tersenyum melihat jennie yang berlari ke arah nyaa
"sudah selesai hum?" lisa
Jennie mengangguk
"kajja kita pulangg" jennie mengaitkan tangannya pada tangan lisa
Lantas mereka berjalan bergandengan menuju parkiran, seseorng melihat itu mengepalkan tangan nyaa dengan kuat
"selama kita masih satu sekolah, dan selama aku masih melihat mu aku tak akan membiarkan hubungan kalian bahagia" dia jisoo yang tidak menerima bahwa sekarang mantan kekasih nya menjalim hubungan dengan sahabat nya sendiri yaitu kim jennie
"li kita langsung pulang?" jennie bertanya pada lisa yang sedang memakaikan helm pada jennie
"aku ingin ngajak kamu ke suatu tempat, apa kau mau?" lisa telah selesai memsangkan helm
Jennie mengangguk
"kajja sebelum sore" lisa
Mereka pun pergi ke tempat yang di maksud lisa, cukup lumayan mereka memakan waktu hingga 1 jam untuk sampai di sana
"wahh kau mau menculiku lisa?" jennie bertanya ia melirik kesana kesini tempat nya sepi tentu saja ini lebih menyerupai hutan menurut jennie
Lisa tersenyum menanggapi pertanyaan jennie,
"kajja kita harus berjalan sekitar 10 menit lagi" lisa
Jennie menggeleng
"wae?" lisa
"hm aku hanya takut li" jennie
Lisa memegang tangan jennie
"bukan ketakutan yang akan kau dapatkan melainkan keindahan, kajja sebelum malam" lisa
Akhirnya jennie pasarah, mereka pun berjalan sesuai arahan lisa, dan 10 menit berjalan tibalah mereka di sebuah tempat
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jennie terperangah takjub, lihatlah air terjun ini lengkap dengan bebantuan indah, pohon pohon yang tersorot indah nyaa langit sore
"lisa ini sangat indahh" jennie
"kajja kita duduk di batu besae sebelah sana" lisa menarik tangan jennie
Mereka pun duduk, jennie masik asik melihat kesana kemari
"kau tau tempat ini darimana?" jennie
"hanya sebuah kebetulan yang tidak sengaja j" lisa
"tenanglah pejamkan matamu lalu rasakan angin yang berhembus, dengarkan gemercik air yang mengalir, itu akan membuat mu rilex" lisa
