PSH~7

2.8K 163 5
                                    


Biarlah semua ini menjadi rahasia
Dan saat waktunya tiba
Kamu akan mengetahui kebenarannya

~PSH~

Ratu terus menggenggam erat tangan Dewa sembari menciumi punggung tangannya. Rasa cinta Ratu untuk Dewa memang sangatlah besar. Terbukti sudah 4 tahun Dewa mengalami koma,Ratu tetap setia menemani setiap saat tanpa ada niatan untuk meninggalkan atau mencari yang baru. Bagi Ratu,Dewa adalah hidupnya setelah orang tua dan abangnya.

" Bang Dewa masih koma,Ja ? "

" Udah titik! "

" Astagfirullah Ajaaaa... jangan gitu dong,masa lo doain abang lo titik sih. Serem tau Raka tuhhh "

" Bacot deh lo,Ka! "

" Hayohhh Raja marah tuhhh! Bisa-bisa gak dapet traktiran lagi tuhhh "

" Apasih lo,Rel. Kompor ajah "

Mendengar suara ribut-ribut diluar,Ratu pun bergegas untuk melihatnya. Ratu beranjak dari duduknya lalu mendekat ke arah pintu.

" Berisik! "

Deg!

" Raja " ,gumam Ratu menghentikan langkahnya untuk mendekat ke arah pintu.

Seketika raut mukanya menjadi panik. " Waduhhh,gawat kalo Raja tau Ratu disini " ,ujarnya cemas.

Ratu mencoba mengedarkan pandangannya untuk mencari tempat persembunyian.

Ceklek!

Suara pintu terbuka menampilkan Raja and the geng. Untungnya dengan gesit Ratu sudah bersembunyi didalam kamar mandi sebelum tepat mereka membuka pintu.

Raja melangkah mendekati brankar tempat abangnya berbaring. " Kalo bukan karna bokap maksa gue buat jagain lo,gue gak sudi tau gak buat selalu dateng ke sini " ,ujarnya tak suka.

Ketiga teman Raja hanya menggelengkan kepala mendengar ucapan temannya itu. Tak lama masuk seorang suster yang akan mengecek keadaan Dewa.

" Loh kok,ada kalian? Pacarnya Dewa kemana? " ,tanya suster itu menautkan kedua alisnya.

" Pacar? " ,tanya Raja.

Suster itu mengangguk sembari melangkah mendekati brankar Dewa dan mengecek keadaannya. " Iya,tadi kan yang ada disini nemenin mas Dewa itu pacarnya. Makanya saya kaget,kenapa jadi kalian yang ada disini. Setau saya tadi dia belum pergi dari sini " ,jelasnya.

" Dewa punya pacar? " ,batin Raja berfikir.

~PSH~

Ratu melihat jam tangan berwarna pink yang melingkar di pergelangan tangan kirinya. Sudah pukul 5 sore,2 jam sudah Ratu berdiam diri didalam toilet rumah sakit.

Suara ribut-ribut sudah tak didengarnya lagi. Ratu pun mencoba mengecek apakah Raja dan teman-temannya sudah pergi atau belum. Namun sialnya,mereka tidak pergi malah sedang tertidur pulas. Ratu menghela nafas gusar.

Pelangi Setelah Hujan ( COMPLETE )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang