Bagian 6 (enam)

4.7K 298 3
                                    

Sampai disana ternyata sudah banyak anak anak lain yang baru saja tiba.di sana juga sudah banyak orang orang dari pihak academy yang mengurus mereka.

Setelah menunggu selama beberapa menit, akhirnya seluruh anak yang diundang bersekolah di academy itu sampai juga. Ada lebih dari ratusan anak yang berasal dari sekolah yang berbeda.

Dari tempat Lucky bersekolah dulu ternyata hanya mereka bertiga yang diundang.

Setelah semua berkumpul, para murid baru digiring menuju aula. Banyak anak anak yang menikmati pemandangan vhalla magic academy yang memang sangat indah. Meski ini sekolah sihir tidak sedikit anak yang berdecak kagum karena melihat pemandangan teknologi yang modern, bahkan mengalahkan teknologi di dunia manusia.

Sesampainya diaula ternyata ada banyak murid murid dari vhalla magic academy. Seluruh murid baru dipandang dengan berbagai macam pandangan mulai dari pandangan ramah, senyum manis dan bahkan juga ada yang meremehkan. Sungguh Lucky dkk sangat membenci pandangan yang seperti itu.

Mereka semua duduk di kursi yang sudah disediakan, kemudian dari atas panggung datang seorang pria paruh baya yang berumur berkisaran 40an.

"pagi semuanya"sapa pria paruh baya itu

"pagi mr"sahut seluruh murid

"saya ucapkan selamat datang di vhalla magic academy untuk kalian murid baru"ucapnya

Prok... Prok.. Prok..

Seluruh murid sontak memberikan tepuk tangan uang meriah, disertai sorak sorai senang.

"harap tenang"ujar si pria paruh baya dengan tegas kemudian suasana kembali senyap

Kiki pov

"untuk semua murid baru perkenalkan nama saya adalah James Steward, panggil saja saya mr. James dan saya adalah kepala sekolah disini"ucap mr. James memperkenalkan diri

"oh ini ternyata kepala sekolahnya"batin ku

Kiki pov end

"disini saya akan menjelaskan tentang vhalla magic academy pada kalian. Vhalla magic academy akan mengejarkan kalian tentang cara mengendalikan sihir dan cara bertarung kalian. Para guru akan mengajarkan kalian sebaik mungkin. Disini akan dibagi menjadi beberapa rank, tingkat rank akan ditentukan saat kalian tes nanti"

"jadi walaupun kalian murid baru tapi cara bertarung kalian bagus,maka kalian bisa langsung masuk kelas yang tinggi.namun untuk murid baru rank tertinggi adalah rank A"

"tingkat rank berdasarkan yang terendah adalah B, C, A, A+,SS+,PRO dan MASTER"

"untuk tingkat tertinggi, akan diadakan tes kekuatan dan cara bertarung setiap akhir bulan. Maka dari itu belajarlah dengan sungguh sungguh"

"untuk fasilitas kalian akan ditempatkan dalam satu asrama yang berisikan dua orang, kecuali akan ada beberapa siswi yang akan satu asrama lebih dari dua orang"

Perkataan kepala sekolah yang terakhir sangat diketahui maksudnya oleh Lucky dkk, tapi tidak dengan siswi siswi lain. Bahkan murid dari vhalla magic academy pun ikut penasaran.

"lalu kalian juga kan diberika fasilitas lainnya seperti handphond, laptop dan beberapa fasilitas khusus lainnya dari VMA.untuk pembagian kamar asrama sudah tersedia dia monitor di samping"tunjuk mr. James pada sebuah monitor disamping kiri para murid

[VMA: Vhalla magic academy]

"mungkin itu dulu yang saya sampaikan untuk hari ini sekian dan terima kasih"ucap mr. James mengakhiri pidatonya

Para murid baru yang sudah melihat namanya dimonitor pun berjalan menunu pintu keluar, namun itu diurungkan kala mereka kembali disuruh berbaris

"jangan bingung, kami hanya akan meminta sidik jari kalian untuk membuat identitas kalian dan juga agar kalian bisa masuk ke asrama kalian. Karena asrama kalian akan dibuka melalui sidik jari kalian"ujar seorang laki laki yang sudah diketahui namanya Nathan Adertin Devano

Para murid perempuan kecuali Lucky dkk mendadak jadi heboh karena melihat banyaknya pemuda tampan di hadapan mereka.

Para murid dibagi menjadi lima barisan agar cepat selesai,Lucky dkk pun ikut berpencar menuju barisannga masing masing.

Setelah sekian lama baris, akhirnya sampailah pada barisan Lucky dkk yang memang berbaris paling belakang. Alhasil tinggal mereka bertiga di sana beserta para murid yang masih melihat lihat monitor.

Setelah selesai membuat identitas, mereka bertiga pun pergi dari aula menuju kamar mereka di asrama putri nomor 128.

Ditengah perjalanan menuju asrama, mereka berpapasan dengan seorang lelaki berambut biru gelap yang tak lain adalah panglima Aster yang sedang menyamar menjadi murid VMA.

"mereka pasti berada di sekolah ini. Akan ku pastikan aku lebih dulu menemukan kalian, anak bulan biru"batin panglima Aster

Lucky dkk yang mendengar suara batin sang panglima itu pun menjadi tegang, tapi kemudian mereka menetralkan kembali raut wajah mereka dan segera berjalan tanpa menimbulkan kecurigaan.

"lo berdua denger apa yang cowok itu bilang kan?"tanya Lusena memastikan

"kita harus lebih hati hati, ternyata mereka sudah bergerak"jawab Lucky geram

"iya, untuk sementara, kita hanya akan mengeluarkan dua element sihir saja"ujar Kiki

Mereka pun saling pandang dan mengangguk setuju dengan ucapan Kiki.

Yang penasaran langsung baca dan coment ya gays.

Vhalla Magic AcademyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang