0.17

1.2K 184 23
                                    

Vote Juseyooo...

ʚA Litle Wifeɞ
(ɔ ˘⌣˘)˘⌣˘ c)♡


Rasa kering telah memanggil seorang makhluk manis yang tengah berada dalam alam mimpi itu untuk memaksakan diri membuka netra indahnya.

Setelah benar-benar terbangun, Jeongin seketika langsung merona menyadari posisinya sekarang yang berada dalam dekapan seorang leleki tampan yang tak lain adalah sang suami..

Ia memandangi wajah Hyunjin yang berada di sampingnya ini. Betapa indah pahatan sang Maha Kuasa dan Jeongin bersyukur memiliki mahakarya nan indah ini. Apalagi sang pahatan indah ini sangat menyayaginya tidak bahkan sangat mencintainya.

Jeongin mengusap-usap pipinya yang memanas karena terlalu lama memandangi wajah sang suami. Kenapa ini? Selalu saja seperti ini, apakah dirinya telah benar-benar terjatuh ke dalam jurang cinta seorang Hwang Hyunjin?

Sepertinya memang benar, rasanya Jeongin sungguh mencintai sosok yang lima belas tahun lebih tua darinya ini dan sudah berbulan-bulan mengisi duanianya.

Dengan penuh cinta, kasih sayang serta kesabaran menghadapi dirinya yang terkadang masih bersifat kekanakan.

Tak ingin terlalu lama terbuai oleh pesona sang suami, akhirnya sang makhluk gula memutuskan untuk bangun memehuhi panggilan tenggorokannya yang minta dibasahi itu.

Perlahan Jeongin turun dari ranjang agar tidak membangunkan daddy tampannya. Ia sedikit meringis menahan sakit dan kembali merona hebat mengingat konser duetnya bersama sang suami beberapa jam yang lalu. Walaupun sudah sering melakukan 'itu' tapi tetap saja akan berdampak perih pada bagian ekhem bawahnya.

Sebenarnya ini salah Jeongin sendiri yang telah membuat Hyunjin terbakar api cemburu. Sehingga sang daddy berakhir menghukummnya tadi sore sepulang dari kampus.

Hm.. Jeongin akan membicarakan kembali soal seniornya nanti agar sang suami tidak salah paham lagi. Ngomong-ngomong soal kampus Ia sudah lulus SMA sekarang dan menjadi mahasiswa baru di salah satu Universitas ternama di Korea.








● ● ●



Merasa cukup meminum benda cair tanpa rasa tapi menyegarkan itu, Jeongin pun pergi ke kamar mandi untuk mencuci muka.

Ia sedikit tersenyum sendiri melihat pemantulan dirinya di sebuah cermin kamar mandi yang sudah berpakaian tidur lengkap. Baju yang melekat lengkap di badannya ini memang sebagai bukti jika sang daddy sangat mencintainya.

Hyunjin memang selalu memakaikan kembali baju Jeongin setelah usai bercinta bahkan mengelap seluruh badan sang istri dengan air hangat. Ia tidak ingin Jeonginnya sakit atau merasa tidak nyaman dalam tidurnya karena lengket. Jadi bisa dibayangkan betapa Hyunjin sangat mencintai bayi besarnya itu.

Saat tengah asyik mencuci muka tiba-tiba saja Ia merasakan sesuatu di dalam sana berdemo meminta di turunkan makanan. Jeongin rupanya baru menyadari sesuatu jika dirinya dan sang suami belum makan malam.

Ini salah daddynya yang tidak memberi ampun saat berduet tadi, dari sepulang kuliah hingga jam tujuh malam dan mengakibatkan keduanya kelelahan sampai tidak kuat bangun hanya untuk mengisi perut.

Bocah manis itu akhirnya memutuskan untuk membuat makan malam sederhana dan membangunkan sang daddy jika masakannya sudah matang nanti.

● ● ●


Sepasang suami istri itu terlihat tengah menikmati makanan yang tersedia di atas meja. Tapi lebih tepatnya hanya sang suami saja yang makan walau netranya hanya setengah terbuka namun mulutnya Ia paksakan untuk mengunyah makanan.

A Lilte Wife [Hyunjeong]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang