"Sayang.. udah dong baju tante basah nih" kesal Jisoo pada Jechan.Mereka saat ini sedang bermain di pantai. Sesuai dengan keinginan Jechan tadi malam, walaupun tidak ditemani papanya.
"Ayo dong teuu.. kita masuk ke air, aku mau renang"
Jisoo yang tadinya tidak mau basah²an, kini pasrah, karena pakaiannya sudah setengah basah.
"Yaudah deh, ayo pakai pelampung dulu" Jisoo mengajak Jechan ke tempat dimana peminjaman pelampung berada. Demi keamanan Jechan akan Jisoo lakukan terlebih Taeyong menitipkan anaknya padanya.
Setelah selesai, langsung saja anak itu berlari menuju air laut.
Wajah anak itu terlihat sangat gembira, tawanya selalu mengiringinya.
"Come on aunty!! Ayo masuk ke air!!"
"Iya sayang, jangan terlalu ke tengah ya! Disini aja" Ucap Jisoo setelah menghampiri Jechan.
Saking asiknya bermain, mereka berdua tidak sadar jika beberapa orang sedang memperhatikannya dari kejauhan.
"Lihatlah Chan ku terlihat sangat bahagia" ucap salah satunya.
"Iya.. selama aku hidup, belum pernah aku melihatnya tertawa lepas seperti itu dengan orang lain" Taeyong
"Wanita itu.. aku mendukungmu jika kau serius, aku baru tahu kalau wanita itu sahabatnya tunanganku Yong" ujarnya
"Bicara apa kau ini" balas Taeyong tertawa kecil. Sedangkan pria itu mendengus sebal, mendengar respon Taeyong.
"Kau tidak akan menghampirinya?" Tanya temannya satu lagi.
"Ide yang bagus!" jawab Taeyong sambil tersenyum.
Kedua temannya itu saling berpandangan, tapi setelahnya mengikuti Taeyong yang sudah berjalan lebih dulu.
🐾🐾🐾
"Ekmm.." Taeyong berdehem, tapi sayang tidak ada respon dari kedua orang di depannya."Asik sekali ya?! Sampe papa dicuekin" tutur Taeyong. Dan berhasil kedua orang itu menoleh, Taeyong dapat melihat keterkejutan di wajah mereka.
"Papah?" Gumam Jechan tak percaya, tapi gumaman itu masih dapat terdengar oleh Taeyong.
"Iya, ini papa sayang"
Beberapa detik kemudian Jechan tersenyum senang lalu menghampiri papanya yang sudah jongkok sambil merentangkan tangan.
"Papaaaah!!!" Jechan langsung memeluk papanya dengan erat, dengan baju yang basah.
"Aku kangen banget sama papah"
"Papa juga kangen banget sama kamu sayangku" tak hentinya Taeyong mengecup kepala, pipi bahkan bibir mungil anaknya. Hatinya merasa sangat plong saat anaknya sudah kembali berada di jangkauannya.
Orang-orang yang melihat mereka tersenyum haru.
Taeyong melepaskan pelukan mereka. "Papa kok bisa disini? Katanya kemaren ga bisa dateng"
Taeyong tertawa mendengar ucapan anaknya, "kemarin kan papa bilang usahain, nah sekarang papa udah disini. Mau lanjut lagi main air nya?"
"Udah ah pah, tangan aku udah keriting nih" Jechan menunjukan jari² tangannya yang sudah keriting karena kelamaan di air.
Taeyong beserta kedua temannya tertawa melihat Jechan cemberut dengan tangan keritingnya.
Kini atensi Taeyong beralih pada seorang wanita yang tengah berdiri agak jauh darinya, sedang mematung.
KAMU SEDANG MEMBACA
BEJO 《Taeyong X Jisoo》
General FictionSiapa yang menyangka jika kesialan seseorang bisa membawa keberuntungan di kehidupan kedepanya.