My Wedding (END)

M.W 8

Chanyeol benar-benar mewujudkan ucapannya yang akan mengajak istri mungil nya ke Italy. Terbukti dari ia sedang memesan tiket pesawat dan memboking sebuah kamar untuk nya dan sang istri menginap untuk beberapa hari kedepan.

Baekhyun yang baru keluar dari kamar dengan piyama nya, menghampiri dan duduk disamping suami tinggi nya itu.

"Kau sedang apa oppa?"

"Aku sedang memesan tiket pesawat"

"Kau akan pergi lagi?" tanya Baekhyun dengan raut wajah yang sedikit sedih.

"Iya, denganmu" jawab Chanyeol dan menoleh ke wajah istri nya.

"De.. Denganku? Kemana?"

"Italy"

"Kau ingin pergi kesana, bukan?" sambung Chanyeol.

Baekhyun yang mendengar itu hanya mampu membelalakan mata nya dengan ekspresi tak percaya.

Dua minggu kemudian.

Tepat hari ini, Baekhyun dan Chanyeol akan berangkat ke Italy. Kedua orang tua mereka menyempatkan untuk mengantar nya ke bandara.

Dengan berbagai drama yang dibuat oleh kedua orang tua Baekhyun maupun Chanyeol, akhirnya pun selesai. Akhirnya mereka mengijinkan kedua anak nya pergi untuk berlibur.

SKIP...

Butuh beberapa jam mereka untuk sampai ditempat tujuan, dan kini mereka sudah sampai di kamar hotel yang Chanyeol pesan. Dengan senyuman yang terpatri di bibir mungilnya, Baekhyun sudah menyiapkan pakaian sang suami yang sedang mandi. Tak berselang beberapa menit, Chanyeol keluar dengan aroma maskulin dengan sedikit bau mint ditambah dada bidangnya yang sengaja terekspos yang hanya menutupi bagian intim nya saja.

Chanyeol menghampiri Baekhyun yang sedang merapihkan pakaiannya. Dengan sedikit tiupan dibagian belakang tengkuknya, mampu membuat Baekhyun terkejut. Baekhyun ingin melontarkan kekesalan nya terhadap Chanyeol, tapi niat tersebut ia urungkan akibat melihat dada bidang Chanyeol yang membuatnya tergiur. Beberapa detik ia menatap dada bidang suaminya, sampai suara bass baritone nya memecahkan lamunannya.

"Baek? Kau sedang apa?" itu suara Chanyeol yang membuat lamunan nya buyar.

"A.. Aku sedang merapikan pakaian kita" jawab Baekhyun salah tingkah.

"Pakaian ku mana?"

"Aku taruh diatas meja depan kamar mandi"

"Baiklah. Gomawo" ucap nya yang sambil melenggang pergi

Sedangkan Baekhyun masih berusaha untuk menormalkan detak jantungnya. Ia sangat gugup karena untuk pertama kalinya melihat tubuh atletis suaminya secara langsung.

"Baek.. Ayo makan" ucap Chanyeol. Dengan cepat Baekhyun segera tersadar dari lamunan. Baekhyun segera melangkah mengikuti Chanyeol yang sudah lebih dulu keluar kamar.

Sesampai nya mereka di Restaurant hotel, Baekhyun memilih untuk duduk sedangkan Chanyeol yang akan mengambil makanan untuk diri nya dan juga Baekhyun.

Baekhyun makan dengan lahapnya, karena selama diperjalanan ia hanya memakan cemilan ringan. Berbeda dengan Chanyeol, ia hanya mengambil nasi dan sup ikan secukupnya.

Karena merasa diperhatikan, Baekhyun mendongakkan kepalanya. Ternyata benar, Chanyeol sedang memperhatikan nya. Sontak Baekhyun hampir tersedak, karena terlalu diperhatikan secara intens oleh pria setampan suami nya ini. Dengan raut wajah yang khawatir, dengan cepat Chanyeol memberinya segelas air.

"Baek? Kamu tidak apa-apa?" ucap Chanyeol khawatir.

"Ne, gwenchanayo" jawab Baekhyun yang sudah terbebas dari kejadian tersedak nya tadi. Dan mengulas segaris senyuman, yang mampu membuat siapapun terpana akan pesona nya.