18

1.5K 166 16
                                    

Huruf miring bisa jadi Flashback atau ngomong dalam hati. TYPO BERTEBARAN HARAP ABAIKAN SAJA.

Happy Reading!!

**

Kyuhyun masih tidak terima dengan keputusan tuan Kim, jadi keesokan harinya ia kembali datang ke kediaman Kim. Namun, kali ini ia bertemu dengan nyonya Kim yang sedang menyirami bunga kesayangannya. Berbeda dengan reaksi tuan Kim, nyonya Kim masih memasang senyum seperti biasa kepada Kyuhyun.

“eomma…” Kyuhyun berucap pelan memastikan kalau nyonya Kim berbeda dengan tuan Kim kemarin sampai melarangnya untuk memanggilnya ‘appa’ lagi.
“iya, Kyu-ya. Ada apa?”
“oh safe..” batin Kyuhyun.
“eomma, aku hanya ingin bertanya… apakah aku berbuat kesalahan sampai appa marah besar? Kemarin appa bahkan melarangku untuk memanggilnya ‘appa’. Itu mengejutkanku” nyonya Kim tersenyum lembut lalu meletakkan selang airnya kemudian menarik Kyuhyun untuk duduk di kursi yang ada di halaman itu.
“kau sama sekali tidak tahu kesalahan itu?” Kyuhyun mengangguk cepat.
“appa hanya kecewa padamu karena kau membohongi kami semua… kami sudah tahu kalau kejadian di waktu pernikahan Jaehyun dan Ha Eun adalah ulahmu. Kau… menyukai Ha Eun kami juga tahu…”

Kyuhyun membulatkan mata seketika. Jadi semua sudah ketahuan. Kyuhyun menunduk dalam tak berani menatap nyonya Kim yang menyentuhkan tangannya dibahunya. Ia tidak tahu harus mengatakan apa pada nyonya Kim yang baik padanya ketika ia membuat rencana untuk menghancurkan pernikahan Ha Eun dan Jaehyun. Dan sekarang, ia tahu kebenarannya tapi tetap menerimanya dengan baik.

“kami menyayangkan dirimu yang ingin tega menghancurkan pernikahan kakakmu dan kakak iparmu itu lalu kau juga bertunangan dengan So Eun. Appa, dia sangat kecewa karena kau mempermainkan So Eun. So Eun sangat kami perhatikan semenjak kejadian yang membuatnya trauma itu, maka dari itu sedikit saja kau melukai So Eun walau itu hatinya… appanya akan langsung bertindak”
“eomma… kenapa eomma masih baik padaku?” nyonya Kim menepuk pelan kepala Kyuhyun lalu menatap bunga-bunganya.
“kenapa kau mempertanyakan itu, tentu saja karena kau anak eomma juga. Jaehyun sudah menjadi keluarga kami dan ia menganggapmu sebagai keluarganya, maka kau juga sudah masuk ke dalam keluarga ini. Eomma menyayangi semua anak eomma apapun kesalahannya, kalian hanya tersesat saja jadi eomma akan menuntun kalian pelan-pelan”

Kyuhyun langsung berlutut di depan nyonya Kim sambil menggenggam tangan yang sudah mulai menua itu. “eomma, maafkan aku. Aku… aku sedang bingung dengan perasaan yang kumiliki. Aku bingung untuk mendeskripsikan cintaku pada Ha Eun nuna itu benar cinta sejati atau hanya obsesi. Dan So Eun… aku juga tidak tahu apa yang kumiliki untuknya. Tapi, aku kesal sejak bertemu dengan pria asing itu, dia menjauh perlahan…” nyonya Kim menyadari permasalahan yang dimiliki Kyuhyun lalu berdiri membiarkan Kyuhyun masih berlutut itu.
“carilah jawabannya sendiri, sayang. Itu perasaanmu, kau yang menentukan hatimu akan berlabuh pada siapa. Tapi, akan eomma beritahu sedikit kalau kau sedang mengalami perasaaan cemburu pada So Eun dan Kento. Dan informasi sedikit, So Eun dan Kento sangat dekat hanya saja mereka sempat berpisah karena Kento pindah ke tanah kelahirannya, Jepang. Dan sekarang ia kembali dan apa kau tahu… Kento menyimpan perasaan yang besar dihatinya untuk So Eun, hanya saja dia belum mengutarakan perasaannya itu karena takut menghancurkan kebersamaannya dengan So Eun”

Kyuhyun menepalkan tangan menahan kesal. Ia sudah tahu itu, terlihat jelas kalau Kento menyukai So Eun dan itu sangat jelas hanya saja So Eun yang tidak peka pada Kento. Dan Kyuhyun tidak ingin itu terjadi. Rivalnya tidak bisa direbut begitu saja.

“eomma, kumohon tetaplah dipihakku. Jangan pada Kento-Kento itu…” rengek Kyuhyun. Dalam hati nyonya Kim tertawa karena berhasil membuat Kyuhyun berpikir baik-baik mengenai perasaannya dengan So Eun.
“tenang saja, asalkan kamu tidak menyakiti So Eun.. eomma akan selalu berpihak padamu” Kyuhyun tersenyum lebar lalu segera pamit sebelum nantinya ia ketahuan oleh tuan Kim yang masih tidak ingin ia berada di sana. Jujur saja, Kyuhyun juga belum berani menghadap tuan Kim sebelum memperjelas perasaannya sendiri ini.

The Mission Love [KyuSo]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang