Huruf miring bisa jadi Flashback atau ngomong dalam hati. TYPO BERTEBARAN HARAP ABAIKAN SAJA.
Happy Reading!!
**
“sweetheart… Kyuhyun datang mencarimu” So Eun yang mendengar itu hanya mendengus kesal. Sudah lebih dari 5 hari Kyuhyun terus datang untuk menggagunya dan So Eun benar-benar kesal karena Kyuhyun berubah menjadi mesum. Itu membuat So Eun tidak ingin berlama-lama bersama Kyuhyun, apalagi jika hanya ada mereka berdua. Entah apa maksud pria itu melakukan itu semua? Mungkin untuk membuatnya kesal atau memang dia yang mesum.
Kyuhyun menunggu So Eun sambil duduk ditemani cemilan yang memang selalu tersedia di ruang tengah tempat bersantai. Ia sudah sering bolak-balik ke rumah ini sehingga ia menganggap rumah ini adalah rumah keduanya. Hari ini ia ingin meminta bantuan So Eun untuk menemaninya ke acara ulang tahun temannya.
“Kyu-ya, kalau So Eun belum turun 5 menit lagi, kau langsung susul saja ke kamarnya. Eomma mau pergi ke supermarket dengan ahjuma”
“ah ya eomma… oh ya, aku juga minta izin untuk membawa So Eun ke acara ulang tahun temanku”
“begitu, baiklah. Jangan pulang malam-malam… dan jaga So Eun baik-baik”
“siap, boss” nyonya Kim tertawa kecil mendengar jawaban Kyuhyun itu lalu pergi bersama bibi untuk membeli bahan masak yang sudah habis.Setelah memastikan nyonya Kim pergi, tanpa menunggu lima menit Kyuhyun langsung menuju kamar So Eun di lantai dua. Lagipula ia tahu So Eun tidak akan turun dengan sukarela karena selama ini So Eun berusaha menghindarinya, lebih tepatnya semenjak ia mulai nyaman bersama So Eun.
“aku masuk…” ucap Kyuhyun tanpa mengetuk sehingga So Eun di dalam terkejut setengah mati dan reflek melempar bantal kea rah pria itu.
“YA!!”
“aku sudah bilang akan masuk…”
“dasar tidak sopan! Apa maumu?” So Eun menarik selimut menutupi kaki jenjangnya yang terlihat karena ia memakai celana pendek. Tidak nyaman memakai pakaian seperti ini di depan Kyuhyun yang berbahaya.
“temani aku ke acara ulang tahun temanku”
“tidak mau!” tanpa basa-basi So Eun menolak mentah-mentah ajakan itu membuat Kyuhyun menahan kesal.
“kau perlu diapa-apain dulu baru menurutiku, huh?”
“ap-apa-apain? Apa maksudmu?! Aku tidak mau karena malas, lagipula masih banyak gadis lain yang bisa kau bawa”
“untuk apa membawa gadis random sementara aku memiliki tunangan yang menganggur? Dan lagi, aku sudah mendapat izin dari eomma”
“apa gunanya aku menemanimu? Kau tinggal pergi sendiri, sulit sekali…”
“masalahnya, dia memakai tema berpasangan”
“ya sudah tidak usah pergi!!”
“dia memaksa!”Keduanya terus melontarkan perdebatan keras tanpa rasa ingin kalah. So Eun tidak mengerti kenapa Kyuhyun begitu memaksanya untuk ikut. “aku tidak mau. Titik!”
Wajah Kyuhyun berubah serius mendengar tolakan So Eun yang kesekian kalinya. Ia perlahan mendekati ranjang yang menjadi tempat So Eun duduk saat ini lalu melompat naik ke sana sehingga So Eun berteriak kaget. Tiba-tiba saja Kyuhyun sudah ada didepannya dan sedang mengurungnya.
“menjauh! Aku akan teriak!! EOMMA!!” Kyuhyun menopang dengan sebelah tangan sambil memasang senyum smirk membiarkan So Eun berteriak.
“EOMMA, KYUHYUN BERBUAT MESUM PADAKU!”
“berteriaklah sekeras yang kau bisa, sayangnya eomma sedang pergi ke supermarket bersama ahjuma” jelas Kyuhyun tak terduga sampai wajah So Eun memucat.
“jadi… masih ingin berteriak?” So Eun menggigit bibir bawahnya dengan mata bergerak gelisah. Ia tidak tahu harus kabur bagaimana sementara Kyuhyun ada didepannya.
“oke, kuberi kesempatan terakhir. Pergi bersamaku ke pesta itu dan kau akan selamat”
“s-selamat apanya?! Kau hanya mengancam saja. Jawabanku tetap sama. Tidak m__emmphhhh!!”Mata So Eun terbelalak begitu Kyuhyun menyumpal bibirnya dengan bibir Kyuhyun. Kedua tangan So Eun tak bisa berkutik karena digenggam erat oleh Kyuhyun di masing-masing samping kepalanya. Sudah keberapa kalinya Kyuhyun menciumnya? So Eun tidak bisa membayangkan hal ini. Kyuhyun selalu mengancamnya dengan hal seperti ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Mission Love [KyuSo]
عشوائيBagaimana jika sepasang kakak beradik harus dihadapi permasalahan cinta yang rumit? Awalnya Kim So Eun tidak bisa menerima kenyataan jika pria yang selalu berada dihatinya memilih untuk menikahi kakaknya. Pria itulah yang menyelamatkannya dari kece...