Part 17

157 9 0
                                    


Sudah seminggu setelah acara lamaran kemarin. Hari ini, aku berkunjung ke rumah Rian. Ya karena hari ini hari terakhir Rian di Surabaya. Besok ia harus kembali ke Semarang.

Sampainya aku diteras rumah Rian. Aku melihat seperti nya ada tamu dirumahnya.

" Assalamu'alaikum" ucap ku

" Waalaikumsalam, menantuku datang " jawab mama Rian gembira

" Masih calon Tan" balasku

" Jadi ini calonnya Rian , mbak" celetuk wanita yang usianya sekitar 30 tahunan

Aku menjawabnya dengan tersenyum.

" Cantik ya mbak" jawabnya

" Iyalah" jawab mama Rian

Tak lama Rian datang dari lantai atas. Ya karena kamarnya diatas.

" Kamu udah datang tii? " tanya Rian

" Iya barusan datang, Kamu balik dinas kapan mas?" Tanya Wulan

" Nanti sore, kenapa?" Jawab Rian

"Gapapa nanya aja" jawabku

"Jangan nangis dong, insyaallah setelah ini nikah kok" ucap Rian

"Aku nggak nangis kok" jawabku

"Halah, tuh mata berkaca-kaca kenapa kalo bukan mau nangis" jawab Rian

" Nggak Bii" jawabku

"Iyain aja deh" jawab Rian

Kemudian datanglah seorang perempuan dari dapur rumah Rian.

" Siap pengajuan ini kamu?" Tanya wanita tadi yang ternyata adalah adik mama Rian, Tante Sofi

" Siap apanya Tan, dia aja sama sekali gatau soal pengajuan Ajari lah tan" jawab Rian.

" Yang calon suaminya itu Tante apa kamu yan, kok tante yang sudah ngajarin" balas Tante Sofi

" Hehehehe, Tante kan yang lebih berpengalaman, sering menerima anggota- anggota baru. Jadi yang jelasnya kan Tante aja yang ngajarin." Ujar Rian

Aku yang mendengar perkataan Rian dan Tante Sofi yang tersenyum. " Jadi selama pengajuan apa aja tan?" Tanyaku

Beliau mengangguk, " pengajuan itu sebenarnya mudah, walaupun sedikit melelahkan. Kamu harus mengumpulkan beberapa berkas dan harus ikut beberapa tes juga. Baru kamu bisa bertemu danyon dan istrinya untuk mendapatkan surat izin menikah." Jelas Tante Sofi

" Lalu, apa saja yang harus aku pelajari Tan?" Tanyaku

" Ya semua tentang Rian dan tentang tentara. Mulai dari nama, NRP, dinasnya dimana, dan lain lain lah. " Jelasnya lagi

Jujur setelah mendengar penjelasan Tante Sofi aku sedikit ketakutan tentang pengajuan ini.
Aku bahkan tak yakin pengetahuan ku mengenai dunia tentara sudah cukup.

My PopeyeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang