"Makasih ya udah mau nganter hehe, baik deh" ucap alana dengan cengirannya. Yang hanya di jawab deheman oleh aidan."Yaudah hati hati ya gua turun ya babay" ucap alana. Namun bukannya turun alana malah diam Dan tidak membuka pintu sama sekali.
"Kenapa sih? Mulai gilanya kambuh dah" ucap aidan.
"Nah gitu kek dari tadi ngomong! walaupun ngejelekin gua juga" gumam alana.
"Oh jadi mau gua ngomong?" Ucap aidan yang mendengar gumaman alana.
"Apaan si engga!" Ucap alana sambil membuang mukanya.
"Segala bilang engga dalem hati mah Iya, awas tar baper lagi ama gue" ucap aidan sambil menaik turunkan alisnya.
"Udah ah gua turun cape denger gombalan ga berpaedah dari elo! Mending lu balik aja sana gih!" Ucap alana sambil turun dari mobil aidan.
"Lu ngusir gua?" Ucap aidan yang berada di dalam mobil.
"Iya! Udah sono!" Ucap alana.
Aidan memutar kedua bola matanya dan langsung mengendarai mobilnya dari rumah alana.
"Eeehhh? Jantung gua kenapa deg degan mulu gini sih?" Ucap alana yang masih berdiri ditempat.
"Aduh jangan jangan gua punya penyakit jantung lagi? Aduh aduh aduh jangan sampe jangan sampe" ucap alana dan akhirnya dia pun masuk ke rumahnya.
***
"Alaannnaaaaaaaa"
Alana yang sedang tidur pun terganggu dengan suara aneh yang tiba tiba menyeruak di kupingnya.
"Nak Rico jangan teriak seperti itu. Alana lagi tidur soalnya dia belum istirahat" ucap ibunya alana pada Rico yang baru saja datang.
"Hehe iya bu maap" ucap Rico dengan cengirannya.
Padahal alana mendengar namun dia sangat ngantuk jadi bodo amat dan melanjutkan lagi tidurnya.
"Bu, Rico boleh bangunin alana ga?" Tanya Rico.
"Bukannya apa apa nak, alana baru pulang sekolah terus tiba tiba dia ketiduran dan tidurnya baru aja tadi" ucap ibunya alana.
"Oh gitu ya bu. Yaudah deh Rico pulang dulu ya bu" ucap Rico.
"Iya nak, eh Emang kamu mau ngomong apa? Biar nanti ibu sampaikan ke alana" ucap ibunya alana.
"Engga apa apa kok bu" ucap Rico sambil menyalimi ibunya alana
"Rico pulang ya bu" ucap rico dan akhirnya dia pun berlalu dari rumah alana.
Namun belum sampai depan rumah alana di balik lagi dan membuat ibunya alana bingung.
"Kenapa nak?" Tanya ibunya alana.
"Anu bu, bilangin ke alana besok Rico ga bisa bareng berangkatnya soalnya Rico ada urusan" ucap Rico.
"Iya nanti ibu sampaikan" ucap ibunya alana dengan tersenyum lembut.
"Yaudah makasih ya bu Rico pamit, Assalamu'alaikum" ucap Rico berlalu dari rumah alana.
"Wa'alaikumsalam" ucap ibunya alana dan langsung berlalu ke kamarnya.
***
"Enggghhhhh....hoaaaammm"
"Aduh laper ih" gumam alana yang baru saja bangun dari tidurnya.
Alana pun langsung bergegas bangun dan menuju ke dapur. Setelah dia sampai di dapur ternyata ada ibunya yang sedang memasak.
KAMU SEDANG MEMBACA
ALANA (COMPLETED)
Teen Fiction[BELUM DI REVISI] ~ alana Aradilla~ -terlalu banyak masalah di hidup gua, sampai gua lupa dimana letak kebahagiaan gua- *** "coba jangan terlalu dipikirin masalah lu. Terus elu fokus sama kebahagiaan lu, pasti lu dapetin kok kebahagiaan itu" ujar ai...