Semua Tidak Baik-Baik Saja (LizKook)

🍓3

"Aku semakin penasaran dengan gadis itu." Ucap Jungkook.

"Mwo?!Apa kau tertarik dengannya?" Tanya Jimin.

"Belum hyung tapi akan." Jawab Jugkook smirk.

"Kalau kau ingin wanita untuk mainan barumu. Jangan sekali-sekali kau ingin Lisa jadi mainan barumu. Aku akan membunuhmu." Ucap Taehyung dingin.

"Aku tidak akan mempermainkannya hyung. Bagaimana kalau kita taruhan saja?" Ucap Jungkook.

"Maksudmu apa?" Tanya Taehyung.

"Ya maksudku kita taruhan mendapatkan Lisa. Selama ini kau tidak pernah berhasil menjadi teman Lisa seperti waktu kecil. Aku akan meluluhkankan hatinya. Aku akan menjadikan dia kekasihku. Jika aku berhasil kau harus memberika mobil sport barumu itu padaku. Bagaimana kau setuju?" Jelas Jungkook

Taehyung masih diam. "Tenang saja p aku akan memutuskannya setelah satu bulan jadian. Aku tidak akan menjadikannya mainanku. Apa kau takut akan kalah?" Ucap jungkook smirk

"Terserah kau saja. Lagian kau tak akan berhasil melunakkan hati yang sekeras batu itu." Jawab Taehyung datar.

"Eheyy. Apa kau kau tidak mengenalku hyung? Jeon Jungkook adalah International Playboy. Kau jangan melupakan itu." Ucap Jungkook sombong.

Ya Jungkook adalah laki-laki yang tampan dan kaya. Tidak salah jika gadis-gadis ingin menjadikan dia sebagai kekasihnya. Bahkan mereka rela menjadi yang kedua bahkan yang kesepuluh sekalipun walaupun mereka pacaran hanya setengah hari saja. Mereka sangat terpesona dengan ketampanan Jungkook. Tapi tidak dengan Lisa, bahkan dia tidak pernah peduli akan ketampanan Jungkook.

"Aku harap kalian tidak akan menyesal dengan rencana konyol itu." Ucap Suga datar lalu berlalu pergi ke mobil dan diikuti oleh anak bangtan lainnya. Merekapun pulang ke dorm bersama-sama.
-
-
-
-

Lisa sampai dirumahnya. Dan langsung merebahkan badannya dikasur.

Cling! Nada hp Lisa berbunyi. Satu pesan baru masuk dengan nomor yang tak dikenalnya.

Unknow
Hai Lisa. Apa kau sudah sampai rumah?

Lisa
Kau siapa? Apa urusanmu bertanya hal itu padaku?

Unknow
Aku Jeon Jungkook teman sekelasmu. Pasti kau mengenalkukan. Tidak ada yang tak mengenalku di Kwon Scholl

Lisa
Aku tidak mengenalmu. Dan aku tidak peduli hal itu. Jangan kau ganggu ketenanganku. Dan jangan kau hubungi aku lagi dengan pesan yang menjijikan ini.

Unknow
Setidaknya kau simpanlah nomorku ini. Untuk berjaga-jaga jika kau butuh aku nanyinya.

Read

Unknow
Kau sudah makan Lisa?

Read

Lisa hanya membaca pesan jungkook. Lalu menyimpan nomor Jungkook. Entah kenapa dia menyimpannya. Selama ini dia tidak pernah menyimpan nomor baru yang masuk di HP nya. Bahkan nomor yang ada di HP nya cuma 2 kontak. Yaitu nomor asistant rumah tangganya. Dan satu lagi adalah nomor Kim Taehyung ketua kelas walaupun dia tidak pernah menghubunginya.
-
-
-
-

Di dorm BTS

"Akhhh Lalisa kau membuatku frustasi." Ucap Jungkook berteriak.

"Kau kerasukan ha?" Ucap J-hope sebal

"Kau memecahkan gendang telingaku bayi kelinci. Apa yang terjadi." Ucap Jimin

"Pesanku hanya di read saja oleh Lisa hyung. Seharusnya dia merasa tersanjung karena pesanku. Bahkan selama ini aku tidak pernah memberi pesan ke gadis lain, merekalah yang selalu mengejarku. Awas saja kau Lalisa kau akan jatuh kepelukanku." Ucap Jungkook kesal.

Anak bangtan hanya terkekeh karena kelakuan Jungkook.

"Akukan sudah bilang padamu. Kau tak akan pernah bisa melunakkan hatinya yang sekeras batu itu." Ucap Taehyung remeh.

"Kita lihat saja nanti hyung. Kau akan bertepuk tangan ketika Lisa menjadi kekasihku." Ucap jungkook sombong.

"Haha. Kau atur saja rencanamu itu. Kalau kau gagal jangan menangis ne?" Ucap Taehyung sambil terkekeh kecil.

Anak bangtan yang lainnya pun tertawa dengan apa yang diucapkan Taehyung. Walaupun Jungkook adalaah Internasional Playboy dia tetaplah adik kecil mereka yang cengeng. Waktu susu pisangnya habis diminum oleh Namjoon tanpa sepengetahuannya dia menangis seharian. Merekapun kewalahan membujuknya. Dia bahkan tidak keluar kamar seharian. Hanya mereka yang mengetahui sifat Jungkook yang manja. Jika hal itu tersebar maka habislah riwayat Jungkook yang di cap sebagai cowok swag dan cool.

"Hya Jeon Jungkook. Kau mau kemana?" Tanya Jin

Jungkook pergi kekamarnya. Wajahnya memerah karena kesal dengan hyung-hyungnya yang menertawai dirinya tersebut.

"Si bayi akan merajuk lagi yeorobun." Ucap Jimin terkekeh.

"Siapkanlah tenaga kalian untuk membujuk bayi bongsor itu." Ucap Namjoon.

"Aku sudah kehabisan cara untuk membujuknya nanti." Ucap Taehyung.

"Sepertinya kita harus membeli susu pisang satu kardus. Itu akan membuatnya tenang dan matanya akan berbinar-binar melihat susu pisang." Ucap J-Hope.

"Aaaa. Ide kau cemerlang hyung. Aku lupa akan hal itu." Ucap Taehyung.

"Dasar bucin susu pisang." Ucap Suga yang berbaring menutup matanya

Merekapun terkekeh mendengar lontaran yang diberikan Suga.