G A B ! (COMPLETED)

5 - KEBETULAN YANG ANEH

AUTHOR POV

Gab berjalan dengan ceria kembali ke mansion nya , dia sudah pasti mendapatkan pekerjaan sebagai Main model of HRdress tahun ini. Gadis itu bersenandung kecil begitu memasuki mansion miliknya.
" nona gabby anda sudah pulang, mau saya siapkan sesuatu ?" mandy bertanya sembari membantu gab merapikan berkas-berkas peraturan perusahaan Harrison yang digenggamnya.
" nope mandy, aku ingin mandi sebentar dan pergi ke club, bukan kah ini malam minggu ?" ucap gadis itu penuh semangat.

GAB POV

Aku mengeluarkan semua pakaian yang dimiliki Gabriella dan mencoba nya satu persatu.Aku ingin pergi ke club, selama menjadi peri aku hanya bisa membayangkan bagaimana rasanya menjadi manusia dan pergi ke tempat penuh cahaya berpendar yang dikelilingi laki-laki tampan.
Aku memutuskan mengenakan sebuah crop top hitam dengan hotpants senada dan kemeja bergaris untuk menambah kesan sedikit warna berbeda dari dominan warna hitam yang kukenakan.

yeahh... iam ready ! batinku. club, iam coming.


KEVIN POV

Aku baru saja akan kembali ketika aku melihat wanita itu disana, dia baru saja memasuki club tempatku minum. dia benar benar datang, batinku.
Untuk pertama kali seseorang balik bicara melawan kalimatku, dan dia mengatakan hal tidak masuk akan yang tidak ingin kudengar. "anda tidak percaya pada peri.." aku masih bisa mengingat kalimatnya dengan baik. Bagaimana bisa dia mengatakan hal itu ? bagaimana bisa dia tahu ? .
Aku berjalan kearahnya , " Nona Calandra.." sapaku dingin, gadis itu mengamatiku dengan teliti,seolah mencoba mengingat dimana dia pernah melihatku. " Harrison, Kevin Harrison.." ucapku kemudian mencoba memberinya petunjuk. Bagaimana bisa dia melupakanku, kami bahkan baru bertemu tadi siang.

GAB POV

" Nona Calandra.." aku mendengar suara bariton yang begitu kukenal, ah, dugaanku benar... laki-laki beraura gelap itu rupanya, untuk apa dia disini ? batinku. Aku mengamati penampilan casualnya yang terlihat berbeda dengan tadi siang.

dia terlihat jauh lebih tampan, dan... sexy ? . " Harrison, Kevin Harrison.." ucapnya begitu aku masih tak bergeming dan menghiraukan sapaan nya tadi. apa yang dia pikirkan ? tentu saja aku ingat, dia Mr. Harrison, bos baruku, bagaimana aku bisa melupan wajah tampan dan suara bariton khas nya ? . "ah.. Mr. Harrison, saya tidak menyangka akan bertemu anda disini.." ucapku ramah. "itu hanya kebetulan" sahutnya singkat, Aku melihat perubahan di raut wajahnya sembari mengamati pakaian yang kukenakan.
" kau seharusnya tidak kemari Ms. Calandra.." ucapnya dingin . " kenapa ?" tanyaku bingung.
"kau , namamu, wajahmu dan seluruh dirimu adalah miliku saat ini, milik harrison group, selama kau terikat kontrak dengan kami, jangan pergi ketempat atau melakukan hal yang bisa menimbulkan scandal..." jelasnya. Kevin menarik lenganku dengan kuat dan membawaku keluar dari sana.
" dimana rumahmu..?" tanya nya sembari mendorong tubuhku memasuki ferarri merah miliknya . " ah... aku bisa menelepon sopirku, anda tidak perlu repot Mr. Harrison, saya bisa pulang sendiri.." tolak ku. Kevin menatapku tajam dan memasangkan sabuk pengaman miliku. " aku akan memastikan kau benar-benar pulang kerumah.." ucapnya sebelum melajukan mobilnya dengan kecepatan tinggi.

AUTHOR POV

bagaimana bisa dia bersikap seenaknya begitu ? aku tidak boleh begini, begitu ! runtuk Gab kesal begitu dia membaringkan tubuhnya diatas tempat tidur miliknya. dasar laki-laki seksi yang kejam, batin gadis itu sebelum terlelap.

---
Gab menyelesaikan pemotretan hari ini dengan baik dan hasil memuaskan.

semua orang terkagum dengan hasil foto yang mereka dapatkan , Gab benar-benar obyek yang sempurna untuk tema dress yang diluncurkan kali ini, gadis itu terlihat benar benar memiliki kecantikan yang seperti tidak nyata tapi alami. " terimakasih semuanya..." gab tersenyum dan membagikan beberapa cup kopi kepada anggota tim pemotretan nya hari ini . Baru saja gadis itu akan berpamitan untuk pulang ketika dia meliat Kevin datang. " sudah selesai photoshoot untuk hari ini Mr. Harrison, kami akan memberikan file nya besok untuk diperiksa.." ucap salah seorang fotografer disana. Kevin hanya mengangguk dan mengamati gadis di depan nya. " kerja bagus Ms. calandra, pertahan kan" ucapnya singkat sebelum berlalu.

KEVIN POV

ada apa denganku ? kenapa perasaanku tidak tenang setiap kali melihatnya ? sial.. apa yang sebenarnya terjadi dengan diriku beberapa hari ini ? . Aku memuji pekerjaan gadis itu, sebelum berjalan meninggalkan nya. " hmmm... " ucapku begitu menjawab panggilan yang baru saja masuk di ponselku. " ok, terus awasi gadis itu dan laporkan kemanapun dia pergi.." jawabku singkat sebelum menutup panggilan.
jadi dia berencana akan pergi ke taman hiburan ? untuk apa dia kesana ? apa aku harus mengikutinya seperti di club kemarin ? dan berpura-pura ini kebetulan lagi ? gadis ini membuatku gila.

GAB POV

Ahh..begini rasanya berjalan jalan di taman hiburan, harusnya aku membawa pacar kemari, seperti orang orang yang sering kulihat saat aku masih menjadi peri di the hills.
Aku mengamati setiap sudut taman hiburan dan sesekali berhenti untuk melihat lihat. Baru saja aku akan kembali berjalan setelah mengamati bianglala yang begitu besar ketika aku tiba-tiba merasakan tubuhku menabrak seseorang. " sorry.." ucapku, sembari mendongak dan mlihat kearah pria yang baru saja kutabrak. "kita bertemu lagi, Ms. Calandra, kebetulan sekali.." ucap pria itu dengan suara bariton yang seksi. Mataku membeliak, astaga laki laki ini lagi ? bagaimana bisa dia disini ? apa ini kebetulan lagi ? sama seperti kejadian di club waktu itu ? aneh.. kebetulan yang benar benar aneh, batinku saat melihat Kevin Harrison berdiri di depanku dengan wajah dingin nya yang misterius.