😊🎉
*****
Bel pulang sekolah sudah berbunyi semenit yang lalu. Hembusan angin yang hangat menerpa wajah gadis remaja itu. Ia masih merenungi sepatu sekolahnya yang hilang entah kemana. Ada ya orang sejahat itu? Grisella menghela nafasnya, melihat kebawah kedua kakinya yang beralaskan sepatu yang sama sekali tidak muat dengannya.
Sepatu Axelle tepatnya. Grisella merasa ia jadi beban karna Axelle selalu ada untuk membantunya. Dan dengan apa ia membalasnya? Tak ada, ia bahkan belum meminta maaf karena masih mengganggap Axelle sebagai orang yang asing baginya.
Grisella dengan tampang wajah kusutnya akhirnya sampai di depan gerbang sekolah, tetapi langkahnya terhenti karena seseorang memegang pundaknya. Merasa sensitif atas sentuhan, ia lalu spontan melihat kebelakang.
Cowok dengan rambut acak-acakan itu sedang tersenyum padanya.
"Lo Grisella kan?"
Grisella mengerutkan dahinya, lalu kembali memasang muka datarnya yang tak heran jika orang di depannya ini tau namanya. "Iya, saya Grisella. Emang ada urusan apa ya?"
Lalu datang dibalik punggung cowok itu, cowok dengan rambut yang sama berantakannya. Tetapi yang satu ini sepertinya pernah Grisella lihat, tapi dimana?
"Jadi lu ceweknya?" Cowok tersebut menatap Grisella dari bawah ke atas. Risih, Grisella lalu berdeham.
"Maksud anda?" Cowok tersebut lalu menatap Grisella serius. "Lo pacar Axelle kan? Jujur."
Astaga, rumor ini lagi? Tapi biasanya cewek yang bertanya itu kepadanya, dan cewek-cewek itu mayoritas fansnya Axelle. Jadi mereka ini... Fanboy-nya Axelle kah?
"Jujur, saya bukan pacar Axelle. Anda bisa bertanya sendiri sama orangnya." Cowok tersebut malah menyipitkan matanya, "kalau Desmon??" Grisella langsung menggeleng, "saya gak punya hubungan apa-apa juga sama dia."
"Lagipula kalian siapanya?"
"Gue Gilang." Ucapnya sembari menaikkan alisnya.
"Dan gue, babang Reymond tampan!"
"Dan kami...." Keduanya lalu berpose sembari merapikan rambutnya kebelakang, "... BFF-nya Axelle Abrisam Alvaro!" Teriak keduanya serampak. Grisella mulai geli melihat tingkah aneh kedua cowok didepannya itu.
Pletak!
Tiba-tiba seseorang memukul kedua kepala cowok itu, membuat keduanya meringis kesakitan. "Aduh sialan! Siapa yang berani-"
Melihat tampang Axelle yang sangat kesal dengan kedua sahabat konyolnya membuat mereka hanya bisa meneguk salivanya, "h-hey bro. Udah siap nyikat WC nya??" Axelle malah memberikan tatapan sinis.
"Dua gembel ini nggak ganggu lo kan?" Grisella yang bingung hanya menggeleng pelan. "Yaelah mas, selow aja kalek. Kami berdua cuman mau tau hubungan kalian berdua apa. Kalian pacaran ya??" Tanya Gilang sembari menaik-turunkan alisnya.
"Kepo amat dah lu pada." Setelah itu Axelle langsung menarik tangan Grisella keluar dari gerbang. "Kan, tuh! Apa gue bilang? mereka tuh pacaran!" Ucap Gilang bangga.
"Gue bilang kagak. Paling tuh cewek bakal di friendzone juga, sama kayak yang lain," tukas Reymond.
"Gue taruhan sepuluh ribu plus lima pisang goreng mereka jadian semester ini!"
![](https://img.wattpad.com/cover/197377077-288-k575099.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Heartless Girl
Novela Juvenil[AYOKK KUY DIBACA^^] Ini bukan cerita mengenai gadis yang kejam bin jahat. Bukan juga mengenai gadis yang super duper kalem. Apalagi tentang bad girl yang jatuh cinta, bukan! Ini ceritanya Grisella Sheba Agustine! Seorang gadis yang tidak pandai men...