Chapter 1 (Season 2)

848 30 1
                                    

"Ra, dasiku mana?"

"ini" saat Ricky hendak mengambilnya, Radhenvia malah tidak memberikannya

"sini kupakein" Ricky akhirnya membiarkan Radhenvia memakaikannya dasi

"kamu banyak pasien hari ini?"

"engga"

"ohh"

"udahh" Radhenvia merapikan kembali pakaian Ricky, namun sejenak Radhenvia menarik ujung jas Ricky sambil mengerucutkan bibir

"hm?" Ricky terbingung dengan ekspresi yang ditunjukkan Radhenvia

"lo harus balik lagi ya? lo baru sehari aja disini"

"napa, lo kangen?" ledek Ricky

"enggak ah geer"

"geer? trus tadi apaaa?"

"ya..itu..itukan..hm..kan biasanya orang yang udah nikah kan.."

"kan apa? wajar?" Radhenvia tertunduk malu dengan ucapan Ricky

"lucu deh" Ricky mengacak rambut Radhenvia

"gue berangkat ya, jangan cemberut terus" ucap Ricky, namun Radhenvia menundukkan kepala tidak bergeming

Ricky memegang kedua lengan Radhenvia sontak membuat Radhenvia mendongakkan kepalanya dan melihat Ricky

"gue janji kok bakal cepet pulang trus nemenin kamu" usai mengucapkan kata itu Ricky lalu meninggalkan kecupan hangat di kening Radhenvia, lalu Ricky berjalan meninggalkan Radhenvia yang menatap gelisah kepergian Ricky

"lo ingat ga sih hari ini ultah gue Rick" gumam Radhenvia sambil menghela napas

***
"kira-kira ekspresi Radhenvia gimana ya, pasti mengejutkan"

"eh Rick, gimana kalo lo kasih-"

"eh Vin, harusnya gue yang heboh kan?" Vino mengangguk

"jadi kok lo yang heboh sekarang?"

"gue takut nanti lo salah kasih hadiah gitu kan bahaya" ucap Vino,sedangkan Ricky hanya tersenyum

"mbak, ini ya"

"lo cuman beli ini?" Ricky tidak menghiraukan Vino

"lo mau gue antar pulang dulu ga?" tawar Ricky

"gausah, sana pulang urus dulu acara lo,bye" ucap Vino lalu berjalan meninggalkan Ricky

sepulang rumah, Ricky mulai mendekor berbagai hiasan yang sudah dibeli, dia melakukannya dengan buru-buru karena Radhenvia sebentar lagi akan pulang 

"gini udah keknya"

Tidak lama kemudian, terdengar suara dari arah pintu, dan Ricky yakin kalau itu adalah Radhenvia, dia menyiapkan segalanya seperti menutup lampu

Radhenvia masuk ke dalam rumah dan tidak merasakan apa-apa hingga dia menyalakan lampu, pemandangan seperti inilah yang dia lihat

Radhenvia masuk ke dalam rumah dan tidak merasakan apa-apa hingga dia menyalakan lampu, pemandangan seperti inilah yang dia lihat

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
d e s t i n yTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang