Tampak Boat menunggu di luar ruangan di mana Gulf sedang mendapatkan perawatan medis
"Woi"
Boat menoleh
Sebuah tangan terkepal kuat langsung menyapa wajah Boat dengan telak
Boat terhuyung ke belakang
"Mew! Mew, tahan dirimu. Ini rumah sakit" tahan Gun
Mew menatap nyalang Boat
"Aku pasti akan mencarimu di luar nanti. Akan aku cari sampai ketemu dan menghabisi mu" Mew menggeram marah
"Terlalu lama, phi"
Mean datang dan langsung menendang dada Boat sampai tersungkur, dilanjutkan menendang dan menginjak-injak Boat
"Mean! Mean! Hentikan! Mew! Bantu aku menghentikan Mean!" panik Gun
Tapi Mew berbalik tidak peduli, membiarkan Mean menghajar Boat menggantikannya
"Mew!!" kaget Gun
"Aish. Mean, cukup! Ini rumah sakit! Kau bisa di tangkap pihak keamanan rumah sakit nanti!" Gun akhirnya menarik Mean mundur
"BANGSAT!" teriak Mean memberikan tendangan terakhir pada perut Boat
"Kenapa phi melakukan ini pada Gulf? Apa salah Gulf? Bukankah kita saudara? Empat serangkai? Aku, phi Jingyu, phi Boat dan Gulf! Lalu kenapa phi melakukan ini pada Gulf? Ini keterlaluan, phi!!" amuk Mean
Boat hanya diam sambil meringkup di lantai
"Sialan kau, phi! Kau benar-benar bajingan! Apa salah Gulf sampai kau tega menghajarnya seperti itu?" heran Mean
"Aku tidak bermaksud menghajar Gulf. Aku berniat menghajar phi Mew" ringis Boat
Mew menoleh sambil memicingkan matanya marah
"Tenang, kawan. Tenang" Gun langsung berusaha menenangkan Mew
"Phi Boat! Phi tahu kalau Gulf menyukai phi Mew, dan mereka juga sudah resmi berkencan! Seharusnya phi tahu bahwa hal seperti ini pasti akan terjadi mengingat kepribadian Gulf yang keras dan kasar juga tidak bisa tinggal diam saat orang yang dia sayang terancam!" amuk Mean
Boat bungkam sambil duduk di lantai, menundukkan kepalanya
"Lebih baik kau pergi saja, Sinnakuan. Aku tidak bisa menahan Mew dan Mean bersamaan kalau mereka berkeras untuk menghajarmu" usir Gun
"Aku akan terima" tekad Boat
"Apa?" kaget Gun
"Bagus" Mew melangkah maju
"Tenang! Tenang!" Gun mendorong Mew mundur
"Aku juga akan terima permintaan phi" ujar Mean
"Apa?" kaget Gun
Mean kembali menendang Boat, dan kali ini telak mengenai kepalanya
"Mean!" panik Gun
"Apa yang kalian lakukan?" kaget Dokter saat keluar dari ruang perawatan Gulf
"Suster, bawa pria ini dan beri perawatan medis" ujar dokter
Dua orang suster lalu membantu Boat untuk berjalan meninggalkan ruang perawatan Gulf
"Bagaimana keadaan Gulf, Dok?" tanya Mew
Dokter menghela napas panjang
"Dia sekarang sudah baik-baik saja setelah menerima delapan jahitan di kepala bagian belakang. Saat ini dia sedang tidur, kalian boleh masuk tapi jangan berisik" ujar Dokter