***
Happy Reading ♡⚠️1589 kata
...
"Ray! Balikin buku gue gak. Lo bener bener ya. Balikin sini woy buku gue Raynjing. Nantangin gue lo ya."
"Sini maju kalau bisa, gaberani lo? Ah cemen." Rayn menjulurkan lidahnya mengejek Vika yang tengah mengejar Rayn.
Bu Mika keluar dari ruangan, tak melihat di depan, Rayn menabrak pintu yang baru saja dibuka oleh Bu Mika.
"Bangsat pala gue." Rayn mengusap usap kepalanya yang terbentur oleh pintu.
"Rayn mulut kamu ya tidak ada sopan santun nya, kamu ngatain Bu Mika iya?!."
"Bu Mika ini gimana sih Bu? Bu Mika galiat kalau saya mau lewat? Main buka buka pintu aja, kejedot saya Bu sakit ni."
Vika datang dari arah belakang, menjewer telinga Rayn dengan sangat kencang, seperti meluapkan emosinya. "Mampus, jatuh kan lo. Makanya jangan sok, karma langsung di depan mata ga tuh."
"Aw aw aw sakit Vik, ini kalau telinga gue copot gimana?!." Rayn memegang telinga nya yang di jewer oleh Vika, sudah pasti merah telinganya.
"Ini kalian lagi kejar kejaran ala India gitu?! Kalau mau pacaran, kejar kejaran nya di lapangan bukan di sini."
"Siapa yang pacaran Bu? Ih ga banget Bu saya pacaran sama bocah ingusan kaya Ray, dia ambil buku saya Bu, katanya mau pinjem tapi ga bilang sama saya."
"Bocah ingusan, bocah ingusan. Lo bocah upilan." Sontak ucapan Rayn mendapat tatapan tajam dari Vika.
"Udah! Sana kalian masuk kelas, pusing Bu Mika liat kalian berantem. Oh ya Ray, maaf ya Bu Mika tadi ga liat liat mau buka pintu, jangan lupa di obatin itu. Tapi salah kamu juga ngapain lari lari segala."
"Niat minta maaf ga sih Bu? Pake tapi tapi an segala." Gerutu Rayn yang masih bisa di dengar oleh Bu Mika.
...
"HAHAHAHAHA jidat lo Ray sumpah gakuat gue, liat jidat lo. Jidat lo benjol." Ken memegang jidat Rayn yang terlihat benjol.
"Jangan dipegang bego, sakit." Ucap Rayn sembari mengusap usap jidatnya sendiri.
Shila dan teman teman nya datang duduk di samping mereka dengan menenteng makanan dan minuman.
"Jidat lo kok benjol Ray?." Ucap Fira.
"Jidat nya Ray benjol gara gara si Vika." Ucap Ken.
Shila menatap Vika yang berada di sampingnya. "Lo apain anak orang Vik sampe benjol kaya gitu, lo gigit ya jidatnya Ray."
"Sembarangan banget lo, mana ada gue gigit jidat nya Ray. Emang gue apaan, megalodon?!." Jawab Vika kesal.
"Jangan lupa diobatin jidat lo Ray, nanti tambah benjol lagi kalau ga lo obatin." Vano memberitahu Ray.
Ray tersenyum kecil "aaa mas Vano kok perhatian banget sih sama aku, mending sini mas Vano aja yang obatin aku." Ucap Ray bercanda, sengaja buat isengin Vano. Kapan lagi coba bisa isengin Vano.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kita Berbeda (New Version) // (On Going)
Random[SLOW UPDATE] Sumber cover : @pinterest Stories about : Vano Axel Cassando and Shila Melia Cerlinia. LDR terjauh saat Assalamualaikum dibalas dengan Shalom. Gimana sih rasanya pacaran sama orang yang berbeda? Mau lanjut salah, mau ngelepasin juga ga...