21

1K 126 8
                                    

Yewon terbangun dari tidurnya karna sinar yang masuk lewat celah gordeng jendela mengganggu mimpinya

Ia melenguh kecil serta merentangkan tangan nya keatas guna mengembalikan otot otot nya yang lemas,lalu di bawanya pandangan keseluruh ruangan,ia tahu betul ini bukan kamar nya dan juga begitu familiar apalagi saat pandangan nya jatuh pada seseorang yang tidur dengan posisi meringkuk di sofa

Lantas ia langsung bangun dan membawa selimut yang tadi ia pakai dan menyelimutkan nya pada si pria yang tidur di sofa tersebut

Kaki nya bergerak menuju kamar mandi,hanya untuk membasuh wajah saja lalu ia kembali dan memeriksa ponsel nya yang terletak di tas mini nya

Saat beberapa panggilan tak terjawab dari kihyun dan juga namjoon yang begitu banyaknya yewon hanya bisa menghela nafas,pasti kakak nya akan sangat khawatir tentang ini,apalagi saat mengingat ia tidak pulang karna kejadian malam itu saat dirinya tiba tiba di cekik pria yang tengah tidur di sofa itu

"Kenapa dia tidur disana?"tanya nya terheran,tapi saat pandangan nya jatuh pada tumpukan dokumen dan juga leptop yang masih terbuka di meja dekat sofa itu ia baru menyadarinya"pasti dia sangat kelelahan"

Knok knok knok

Yewon mengalihkan atensi nya pada pintu yang terdengar diketuk lalu pintu itu terbuka dengan perlahan menampakan sosok pria paruh baya bermarga do disana

"Kau sudah bangun nona yewon?"tanyanya

Yewon hanya bisa mengangguk dan tersenyum ramah,lalu pandangan pria paruh baya itu teralihkan pada sosok yang masih tertidur di sofa itu"kelihatannya tuan suga sangat kelelahan,aku sangat khawatir dengan kesehatan nya....apalagi...mentalnya"keluhnya sambil menatap sendu pada pria yang masih terlelap

Yewon tertegun mendengar apa yang barusan ia dengar dan ia masih mencernanya"maksud paman?dia mengalami gangguan mental?"tanya yewon setelah ia mengerti apa yang dikatakan gong u

Anggukan dapat yewon terima sebagai jawaban,"aku sangat iba pada tuan,ia sangat begitu tertekan lima belas tahun ini"

Yewon otomatis membelalakan matanya tak percaya"lima belas tahun?"pekiknya namun ia segera membekam mulut nya

"Tuan suga tak pernah mendapatkan kasih sayang dari orang tuanya semenjak berumur sebelas tahun...dia_

Ucapan gong u tercekat kala lenguhan tak mengenakan terdengar dari bibir tipis pria yang sedang meringkuk di sofa itu

Yewon maupun gong u mendekati suga yang terlihat bergerak gerak tidak karuan,terlihat sekali bahwa suga tengah mimpi buruk,apalagi wajah pria itu terlihat pucat

"Itu....salah satu kebiasaan tuan suga saat tidur"

Yewon mengeryit saat mendengar penuturan tenang dari gong u

"Mimpi buruk"

Pandangan yewon jatuh pada wajah suga namun bukan wajahnya melainkan mata yang tertutup itu,yang terlihat menghitam dan begitu kontras dengan warna wajahnya yang putih

Yewon tertegun kala mendengar lirihan suga dengan suara yang amat memyakitkan jika mendengar nya, bahkan ia merasakan nya

"Yoonji"

•••

Yewon menatap pada luar jendela yang memaparkan lingkukan gedung kuliahnya,ia menompang daguna menggunakan satu lengan nya,ah rasanya terlalu bosan saat mendengar ceramahan dosennya kali ini

Dan begitu pula dengan pikiran nya yang melayang pada sesuatu yang sangat menohok,hingga membuat nya gila setengah mati,bagaimana tidak gila,bayangkan saja jika kalian terpikirkan oleh sesuatu dan itu dalam jangka waktu yang panjang dan sesuatu yang kalian pikirkan itu kalian tak pahami

•PLEASE STOP IT•(sumji)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang