Sehun melenggang santai di area parkir. Menyandang satu tali ransel hitam miliknya di pundak kanan. Tangan kiri Sehun memutar-mutar kunci motor sport miliknya dengan santai.
Jam sudah menunjukkan pukul 14.35, sudah waktunya pulang sekolah. Sehun tidak memiliki jadwal ekstrakulikuler apapun sehingga pemuda itu bisa dengan tenang pulang ke rumah bercumbu dengan kasur king size mahal miliknya.
Sehun menyandang kedua tali ranselnya dengan sempurna saat sudah sampai di depan motor miliknya. Pemuda itu bergegas naik, memasukkan kunci motor lalu memutarnya.
Sehun meraih helm full face miliknya, memakai nya kemudian mengaitkan kedua tali helm hingga menimbulkan bunyi 'klik'.
Sehun bergerak mundur dengan hati-hati, keluar dari barisan motor area parkir. Pemuda itu menekan tombol starter saat sudah keluar sepenuhnya dari barisan.
Netra tajam Sehun menangkap seorang gadis sedang menunggu di depan pos satpam seorang diri. Melipat kedua tangan di depan dada, bersidekap dengan mata yang mengedar kesana kemari.
Sehun terkekeh kecil, menarik gas perlahan. Menghampiri gadis itu yang spontan terlonjak kaget dengan mata membulat lucu.
She is so cute.
"Apa?"tanya Jisoo galak.
"Gapapa, numpang lewat aja."canda Sehun sambil terkekeh kecil.
Jisoo membulatkan mata tak percaya, menatap tajam Sehun yang terkekeh kecil menarik gas perlahan melewatinya begitu saja.
Dasar, cowok tidak tahu diri!
"Mau ikut gak?"
Jisoo menoleh kearah gerbang, Sehun tak sungguhan meninggalkannya. Pemuda itu berhenti di depan gerbang. Menolehkan kepala ke belakang menatap Jisoo dengan helm yang bertengger di kepala. Kendati, ketampanan Sehun tetap terlihat walau tertutup helm itu.
Sialan! Jantung Jisoo seakan mau copot!
Sesaat, sebelum Jisoo menjawab pertanyaan Sehun. Arjuna berlari dari arah berlawanan. Menepuk pundak Jisoo membuat sang empu menoleh tersentak.
"Ca, balik bareng gue ya." ujar Arjuna. Belum sadar akan kehadiran Sehun disana.
"Ha? E-eh t-tapi--"
"Gue mau ketemu Om Gio, please Ca balik sama gue aja. Lo gak nunggu siapa-siapa kan?" tanya Arjuna memotong ucapan Jisoo.
Jisoo tergugu, menoleh kan kepala kearah Sehun yang tersenyum tipis di balik helm full face nya. Jisoo tahu Sehun tersenyum, terlihat dari mata pemuda itu yang membentuk eye smile menggemaskan.
"Yaudah kalau mau balik sama Arjuna." ujar Sehun.
"Tapi Ka--"
"Gapapa." Sehun meyakinkan Jisoo dengan senyum tipisnya. Pemuda itu menganggukan kepala memberi isyarat bahwa Jisoo boleh pulang bersama Arjuna.
"Eh? Lo mau balik sama Arka Ca? Kok gak bilang? Yaudah sana gih balik bareng cowo lo." ujar Arjuna saat sadar bahwa sedari tadi Sehun memperhatikan keduanya.
"Balik sama Arjuna aja, dia mau ketemu Ayah kamu. Lain waktu, kamu bisa balik bareng aku. Duluan ya Jisoo, Jun."
Setelah mengatakan kalimat yang entah mengapa membuat Jisoo sedikit tak rela, Sehun menarik gas pergi keluar gerbang utama Sekolah. Melambaikan tangan tanpa berbalik menatap Jisoo dan Arjuna.
"Ca? Lo bisa tunggu bentar kan, gue masih harus ke perpus dulu minjem beberapa buku." ujar Arjuna.
Jisoo menoleh, menganggukkan kepala "Iya gapapa." ujar gadis itu.

KAMU SEDANG MEMBACA
ARKASENA [✔]
RomancePunya pacar yang gantengnya kelewatan itu gak enak, serius. Tiap jalan bareng ada aja yang ngelirik kagum, bahkan sampai ada yang rela jadi perusak hubungan saking tergilanya sama dia. Arkasena. Pangerannya sekolah yang jadi incaran wanita. "Arka! K...