Update....
Update...
Update...
Ready???
Happy Reading
❄❄❄❄❄❄❄❄❄❄
"Dan penari terbaik tahun ini jatuh kepada Karenina Zharakova." Dengung tepuk tangan meledak diballroom grand palace Paris.
Lampu sorot diujung kanan langsung menyorot kearah satu titik dan mulai mengikuti saat wanita cantik berdiri dengan senyum terkembang dan berjalan anggun menuju podium untuk menerima piala dengan predikat penari terbaik tahun ini.
Dia adalah Karenina Zharakova seorang penari balet yang berasal dari Rusia, teman-temannya biasa memanggil dirinya dengan nama Karenina, orangtuanya memanggilnya dengan nama Nina.
Karenina mentasbihkan hidupnya hanya untuk menari, berawal pada saat orangtuanya membawa dirinya untuk menonton pertunjukan swan lake diRoyal Albert Hall London pada waktu usia tujuh tahun.
Karenina terpukau saat melihat penari-penari itu menari dengan sangat anggun dapat melakukan pirouette dengan memukau, ibunya menyadari dirinya menonton pertunjukan itu dengan terpesona kemudian memasukkanmya kesekolah Balet saat mereka kembali ke Rusia, hingga Karenina mendapatkan beasiswa tari dari sekolah tari bergengsi di Amerika, Julliard School pada umur lima belas tahun dan sekarang diumurnya yang ke dua puluh lima ia mendapatkan penghargaan penari terbaik tahun ini, suatu pencapaian besar bagi Karenina.
❄❄❄❄❄❄❄❄
"Salute." Denting gelas berisi champagne yang masih berbuih cantik terdengar di restauran mahal disudut paris setelah acara penghargaan berakhir.
"Nina, selamat." Karenina berbalik saat ada yang menyentuh pundaknya.
"Merci Adele." Balas Karenina sambil mencium pipi temannya.
Ucapan selamat, pelukan dan ciuman di pipi terus berlangsung dan selama itu Karenina tetap tersenyum cantik.
"Pertunjukanmu kapan dimulai?" Tanya Ivanka yang duduk disamping Karenina.
"Aku akan memulai pada musim semi nanti." Sahut Karenina sambil menegak sisa champagnenya lalu berdiri.
"Permisi sebentar, ada yang harus aku hubungi." Sahutnya lalu berdiri dan mencari sudut sepi sebelum menekan sebuah nomor.
"Hallo." Suara pria mengantuk memenuhi telinga Karenina saat sambungan telepon itu dijawab.
"Luca, dimana kau? Kau berjanji untuk datang." Sahut Karenina kesal.
"Maafkan aku sweetheart, aku tidak enak badan." Sahut pria bernama Luca tersebut, Karenina menegakkan tubuhnya.
"Kau sakit? Sudah periksa? Apa kau mau aku datang?" Tanya Karenina secara beruntun.
"No, tidak perlu. Ini malam pentingmu dan aku tidak mau kau hanya duduk menunggui diriku." Sahut Luca.
"Tapi-" Karenina hampir membantah tapi kalah dengan Luca.
"Aku pasti akan baik-baik saja, aku akan menemuimu saat sarapan." Sahut Luca, Karenina menarik napas panjang.
"Baiklah, istirahatlah." Sahut Karenina.
"Sure sweetheart. Selamat menikmati malammu." Sahut Luca lalu mengakhiri pembicaraan.
"Ada apa?" Karenina menoleh dan melihat Farah, manajernya mendatanginya dengan wajah penuh pertanyaan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Last Ballerina✅ (Completed)
Romance(SEQUEL FROM TOGETHER WITH YOU) Alexander Philip Penwood, Earl Of Kent jatuh cinta pada seorang wanita yang hanya ditemuinya waktu ia bersekolah di Eton. Tapi kemudian wanita itu menghilang tanpa kabar sama sekali, Alexander sudah mencarinya tapi ti...