"Suatu hal yang tak akan pernah aku lewatkan dalam hidupku ialah menikmati indahnya dunia dengan menatap senyum mu dipagi hari dan dikala aku pertama kali membuka mata"
- Toby Zlynd -
Sinar mentari perlahan muncul dari persembuyiaannya dan mulai menyinari kehidupan dibumi. Dua pasang kekasih yang semalam baru saja merubah takdir hidup dan status nya masing-masing itu masih saja bergelut dengan mimpinya masing-masing.
Toby membuka matanya perlahan kala sebuah sinar mentari menyilaukan pandangannya. Lalu tatapannya beralih kepada zhea yang kini telah resmi menjadi istrinya. Toby sangat bersyukur dapat memandang wajah indah istrinya dan untuk pertama kalinya ia melakukan hal ini.
Sekitar lima belas menit kemudian, Zhea mulai membuka mata dan pandangan pertama yang ia dapat ialah Toby yang sedang menatapnya.
Toby tersenyum kala melihat zhea yang sudah bangun dan menatapnya bingung.
"Morning my wife" sapa toby sambil mencium puncak kepala zhea.
Zhea bangun dari tidurnya dan masih menatap toby dengan pandangan penuh tanya. Sedangkan toby menghela nafas pasrah saat melihat zhea yang sepertinya tidak mengingat siapa dirinya.
"Kok gue tidur sama lo?" Tanya zhea datar sambil menatap toby tajam.
"Lo lupa atau gimana?jangan sampe gue punya istri pikun ya!" Ucap toby sambil bangun dari tidurnya dan merenggangkan otot.
Zhea masih berpikir mengingat apa saja yang telah ia lalui semalam,
"Istri??" GumamnyaToby menoleh kearah zhea saat ia tak sengaja mendengar sebuah gumaman.
"Gimana inget gak istri kusayang?" Tanya toby sambil mengedipkan sebelah matanya kepada zhea."Ishh jijik liat muka lo" cibir zhea sambil memukul lengan toby.
"Dosa tau ngatain suami, mau jadi istri durhaka?" Tanya toby.
Zhea melotot kearahnya dan mendegus kesal,
"Mimpi apa gue punya suami kaya lo?" Ucap zhea datar lalu berjalan menuju kamar mandi.Sedangkan toby langsung melepas tawanya saat menatap wajah kesal istrinya. Sungguh ini adalah moment berharga untuknya dan hanya ia yang memiliki moment ini.
• • •
"Ini nih penganten barunya, masih anget-anget ya" gurau derril menatap sejoli yang sedang berjalan menuju ruang makan.
Zhea dan toby duduk dihadapan vano dan anna serta di samping ada derril dan silla tak lupa dengan chiara tepat disebelah zhea.
"Ekhem..gimana nih semalam ada gift buat kita gak?" Tanya Silla menatap Zhea dan Toby.
"Gak ada, ma" jawab toby singkat sambil mengunyah makanannya.
"Loh kok enggak sih? Zhea kamu gak pengen kasih surprise buat bunda, nak?" Tanya Silla sambil menatap zhea.
Zhea yang mendengar pertanyaan bunda silla pun langsung tersedak makanannya sendiri. Pasalnya sedari tadi ia makan tidak fokus pada makanannya melainkan ucapan demi ucapan orang disekitarnya.
"Uhukk..uhuk..."
"Ehh aduh zhe pelan-pelan makannya, ini minum dulu" ucap Silla sambil mengarahkan segelas air putih.
Langsung saja zhea meneguk air putih hingga tandas, sedangkan yang lain hanya menggelengkan kepala melihatnya.
"Udah bun jangan gitu deh, nanti kalo zhea udah siap baru deh toby bobol tuh tapi kalo nggak yaudah tunggu aja sampe waktunya tepat" ucap toby dengan santai.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Bad Boy Husband√ [ #1 Zayland Series ]
Novela JuvenilR E V I S I ! ! [ Rank 1 #Zhea ] [ Rank 1 #Toby ] -23des2019 - 21des2019 Inilah kisah kami, seorang BadBoy dan CoolGirl yang terperangkap dalam perasaan saat menerima sebuah perjodohan. Benci, kata itu telah membuatku buta akan peras...