Bae&Kim | Be a Mate to

906 108 57
                                    

Be a Mate to – Vrene Version,
OST: Aldy Madini – Biar aku yang pergi.

...

Senin, 12 Desember 2015.

"TERIMA! TERIMA! TERIMA!" Suara sorak dari beberapa murid sekitar lapangan, menggema keras. Tak hanya di Lapangan, lantai dua yang menghadap langsung pada lapangan terisi penuh oleh beberapa murid. Mereka terlihat ingin tahu apa yang sebenarnya sedang terjadi, namun begitu mereka melihat sosok tampan yang sangat terkenal di SMA Ganesha Nusantara—rasa ingin tahu berubah menjadi rasa cemas. Why? Karena saat ini sosok lelaki itu tengah berdiri di tengah lapangan bersama seseorang gadis cantik.

Tahu gadis itu siapa? Dia Ailee Jissy, kelas XI IPA 1. Gadis pindahan dari luar negeri, satu bulan yang lalu.

Meskipun terdengar baru, ternyata dia mampu menarik hati sang lelaki. Iya, hati Vantenio Taehyung Radhika. Ketua tim futsal sekaligus The Most Handsome di urutan pertama mengalahkan kakak kelasnya, yakni Caesar De' Jinno—pria blasteran Korea dan Australia.

Ternyata julukan itu membuat lelaki yang akrab dipanggil Vante—percaya diri untuk mendekati Ailee.

Beberapa minggu berlalu, Vante yakin Ia menyukai Ailee. Well, siapa yang tidak suka padanya? Sudah cantik, penyayang binatang, pintar. Pokoknya, Ailee perfect dimata Vante. Sebelum kakak kelasnya Caesar merebut Ailee, Vante menyatakan rasa sukanya hari ini. Tak tanggung-tanggung, Vante menyuruh beberapa anggota paskibra untuk membuat formasi I L Y. Serta, menyewa ruangan radio sekolah untuk menyuruh Ailee datang ke lapangan.

Luar biasa bukan?

Setelah perjuangannya tadi, Vante menunggu jawaban Ailee. Kedua tangan Ailee bahkan masih berada digenggaman Vante, mata mereka saling tertuju seolah dunia milik berdua. Suara bising masih saja menggema, memaksa Ailee untuk menjawab. Tanpa mereka ketahui, jantung Vante berdegub kencang. Ia takut Ailee menolak dan berakhir patah hati, belum lagi malu yang Vante rasakan. Oh tidak, kau harus berpikir positif, Vante!

"Kamu..." Saat Ailee membuka suara, murid yang memperhatikan mereka berhenti berteriak. Suasana tiba-tiba hening. "...serius suka sama aku?"

"Iya." Vante menjawab tanpa jeda. "Aku suka sama kamu, Ailee. Aku mau kamu jadi pacar aku. Will you?" Tatapannya menyiratkan keseriusan membuat Ailee berkedut tak bisa menahan senyum. Gadis itu menarik tangannya, hingga genggamannya terlepas. Sontak aksi Ailee membuat semua wajah disana menegang.

"Ditolak?"

"Ha? Serius, anjir?!"

"Masa sih?"

"Wah, gila!"

Sebelum menjawab, Ailee mengedarkan pandangannya pada seluruh lapangan. Bohong jika Ailee tidak merasa senang, diperhatikan satu sekolah seperti ini. Ibaratnya dalam sebuah drama, Ia menjadi pemeran utama yang sangat disanjung. Ini juga merupakan pengalaman pertamanya, seorang lelaki menyatakan rasa dihadapan seluruh murid.

Pandangan gadis itu kembali pada Vante, Ailee terkekeh kecil melihat keringat membasahi kening lelaki tersebut. Apakah lelaki itu gugup? Ya, tentu saja. Sangat terlihat dari wajah Vante yang amat kaku. Inisiatif, Ailee mengambil sebuah tisu dalam saku baju, kemudian menghapus keringat pada kening Vante.

"Grogi ya?" Susah payah, Vante menelan salivanya. Melihat Ailee dari jarak sedekat ini, membuat jantung Vante berkontraksi lebih cepat. Duh, gila sih. Bener kata Jimmy, Ailee memang bidadari nyasar. Setelah keringat Vante sudah tidak ada, Ailee tersenyum. "Kalau kayak gini 'kan ganteng."

The Life Of: Bae & Kim™Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang