The Life Of: Bae & Kim™

Bae&Kim | Miss

NOTE; Before you read this, click the button star and comment anything u want.

Love ya,
JUNGMPHI.

•••

Centre-Val de Loire, Perancis
Sabtu, 30 Juni  2016
At 8.30pm

Suasana kota Region Prancis yakni Centre-Val de Loire terlihat tentram pada waktu malam. Ini bukan hal biasa, mengingat daerah ini adalah salah satu kota pendalaman di negara Perancis. Warga atau masyarakat yang tinggal di tempat ini pun terbilang cukup sedikit. Tak heran, kota tersebut dinilai tentram oleh beberapa wisatawan lain.

Hari semakin gelap, keadaan kota mulai semakin sepi. Aktivitas para pekerja seakan terhenti beriring jalannya waktu. Sebagian dari mereka mungkin sudah berada di rumah, berkumpul dengan keluarga, terlebih besok adalah hari weekend. Otomatis mereka akan berpikir, kemana kita harus berlibur?

Pemikiran itu berlaku untuk semua pekerja yang kedapatan hari libur atau pekerja kantor pada umumnya. Namun, bagaimana untuk seseorang yang ditakdirkan hanya berdiam diri dalam Apartement mewah dan berharap seseorang yang selalu berjanji padanya datang?

Entah sudah beberapa kali, wanita itu mengecek ulang notification pada ponsel. Jika, dilihat dari jaringan, WiFi tidak mungkin lemot kecuali belum bayar jadi setiap ada pesan pasti selalu masuk. Berarti jaringan tidak ada masalah, tapi kenapa pesan yang baru saja Irene kirim tidak ada balasan?

Oh, okey. Irene tau, masalah ada dimana—pada manusia satu itu. Ash, sial. Apakah dia sesibuk itu sampai tidak bisa mengabari Irene? Tidak tau ya jika Irene rindu berat? 

Irene bangkit dari sofa berjalan menuju balkon Apart, tak lupa ponsel selalu ada digenggamanny. Saat pintu pembatas terbuka, angin malam menyambut Irene hingga rambut wanita itu tertiup indah layaknya model iklan.

Wanita berperawakan mungil dan memiliki wajah yang begitu cantik—menarik nafas dalam-dalam, meluapkan segala emosi yang tertahan. “Beginikah nasib selingkuhan dari pengusaha besar di Korea? Yatuhan.”

Sudah cukup kesabaran Irene. Tidak masalah 'kan Irene melanggar aturan yang satu ini? Dilarang menelponku sebelum jam sembilan. Masa bodo. Kalau wanita sudah rindu mana bisa ditahan.

Tanpa mencari nama kontak, Irene menekan angka satu cukup lama—otomatis akan menghubungkan ke panggilan, hingga muncul display name my boo tiger💜

Beberapa menit menunggu tak kunjung diangkat. Okey, Irene tau sekalinya tidak diangkat, seterusnya tak diangkat. Opsi panggilan kedua; perebut jodoh orang. Tidak perlu dijelaskan, kalian sudah tau 'kan apa arti nama tersebut? Bitch.

Tak butuh waktu lama, panggilan tersebut tersambung.

“Hallo?”

Oh, diangkat! Suara wanuta itu cukup halus, namun terdengar menjijikan bagi Irene.

Sebelum menjawab, Irene berdehem terlebih dahulu untuk mengubah suaranya. “Selamat malam, apa benar ini dengan nona Joya istri Tuan Kim Taehyung?”

Uhek! Benar, mungkin dia memang mendapatkan julukan istri dari Tuan Kim, tapi aku lah yang menempatkan seluruh isi hatinya. Status tidak ada apa-apanya, dibandingkan perasaan pria itu.

Tanpa wanita disebrang sana ketahui, sebelah sudut bibir Irene terangkat—tersenyum sinis.

“Iya, benar. Ini siapa?”