Welcome the coutry of Bae&Kim!
Kehidupan manis, asin, pedas, pokoknya berbagai macam rasa dari dua pasangan sejoli ini dan akan berbeda alur disetiap partnya. Vrene shipper? This is your area, darl.
Real Photo by: Vrene_Kappuru
Writter by: Jungmph...
Hello. Sesuai kontrak, hehehe. Selamat membaca! kalau kalian suka sama ceritanya silahkan di vote dan comment. Kalau nggak suka boleh out dari sekarang, thank u! Love you to the moon.
...
Maldova, 01 Maret 1993.
MALDOVA adalah sebuah Negara kecil yang berada di Eropa Timur. Jika kalian bertanya pada teman mengenai Negara Maldova, pasti mereka langsung mengedikkan bahu tanda tahu.
Padahal, hasil gandum yang dimakan seluruh penduduk bumi merupakan hasil dari pertanian Maldova. Selain itu Negara Maldova memiliki tempat penyimpanan Wine yang sangat panjang, kualitasnya juga cukup mumpuni.
Ya, Negara itu memang terlihat kecil seakan tidak ada yang menarik. Kebanyakan penduduk asli bilang; Kota ini cocok bagi kalian yang memiliki sikap Introvert.
Sepi, damai, disana memiliki pelabuhan tapi tidak ada laut. Aneh bukan? Tapi tenang saja, di Maldova terdapat dua sungai yang saling terhubung untuk mengantarkan barang-barang ekspor.
Jika berbicara mengenai penduduk, Maldova hanya memiliki sedikit. Sebagian dari mereka ada pula yang memilih merantau ke luar negeri guna mencari penghasilan yang memuaskan. Sebab, penghasilan disana masih dibawah standar. Ya, Negara yang terkenal kemiskinannya—membuat para penduduk memiliki penghasilan sedikit di negaranya sendiri.
Namun, tidak ada yang tahu bila. Salah satu kota di Maldova terdapat sebuah kekayaan dari organisasi tertentu. Mm, bukan ini bukan organisasi melainkan sekelompok orang yang memiliki aset kekayaan melimpah di daerah tersebut. Mereka adalah 18th Street Gang.
Wajah dingin dan sangar sudah menjadi ciri khasnya, begitu pula pakaian serba hitam dan jaket jeans bergambar logo pada sisi kiri. Mereka terdiri dari 13 pria dan 5 wanita. Semuanya sudah terlatih dan lolos uji coba. Tidak ada satupun dari mereka yang tidak bisa bela diri, menembak asal, dan melakukan penyamaran mudah ditebak.
Oleh karena itu, mereka sudah banyak menangani kasus dari penjuru dunia. Mulai dari pengusaha menjatuhkan sang lawan dengan cara bermain kotor, membasmi saingan para politik, hingga seorang anak dari kerajaan Inggris menghubungi mereka sekedar untuk memata-matai kerajaan lain. Well, sebenarnya tugas tersebut tidak termasuk ke dalam kriteria yang mereka jual, tapi karena bayarannya cukup fantastis. Mana mampu mereka menolak?
Alhasil, kerja bagus dan sesuai keinginan pelanggan, membuat 18th Street Gang dikenal banyak orang. Tidak ada yang mengatakan bahwa kerja mereka gagal. Apapun yang sudah dibayar, 18th Street Gang akan melakukan cara yang terbaik. Itulah prinsip hidup sang ketua—Raul Smith.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ya, Raul Smith lah yang membuat 18th Street Gang, lelaki yang berkelahiran di Bender, Madova—sudah memikirkan matang-matang untuk membuat pasukan. Keluarganya miskin, sangat miskin. Sampai makan saja hanya satu hari sekali. Hingga, seluruh keluarganya tewas dibunuh para penagih hutang, Tuhan masih berbaik hati tidak mengambil nyawa Raul. Namun, hidup sebatang kara membuatnya mati secara perlahan. Dia masih remaja, lulus sekolah saja belum. Lantas, apa yang mau Raul pekerjakan?
