My Veron [SELESAI✔]

Sembilanbelas,-

Pagi ini seperti biasanya Gyandra sudah tiba di sekolah bersama dengan Valeron.

Gyandra memutuskan untuk pergi ke kamar mandi terlebih dahulu.

"Ron gue mau ke toilet, lo ke kelas duluan aja ya." pamit Gyandra.

"Ga mau di temenin nih?" tanya Valeron bercanda.

"Ihh apa sih udah sana." kata Gya menyuruh Valeron pergi ke kelas duluan.

Gya berpisah dengan Valeron dan berjalan ke kamar mandi siswa di dekat parkiran sekolah.

Setelah selesai Gya kembali berjalan menuju kelasnya.

Saat di perjalanan Gya melihat Athallah yang tengah duduk sendirian.

Gya menghentikan langkahnya dan hendak menghampiri Athallah, namun langkahnya terhenti sesaat.

Ia menarik napasnya panjang kemudian bersiap mantap melangkahkan kakinya.

"Hai," sapa Gyandra.

"Gy?" Athallah sedikit terkejut dengan kedatangan Gyandra.

"Lo ngapain kesini, ntar di cariin Valeron loh." ucap Athallah pada Gya.

Bukannya menjawab pertanyaan Athallah, Gyandra malah berbalik bertanya pada Athallah.

"Lo udah 2 hari ga masuk kelas, kemana aja?" tanya Gya.

"Semedi." jawab Athallah asal.

"Thaa, gue serius nanya." Gyandra mulai kesal, tetapi ia terus berusaha menanggapi santai sikap Athallah.

"Beneran Gy, gue semedi." jawab Athallah lagi.

"Lo ngejauh dari gue kan." kata Gya tak mau basa-basi lagi.

"Thaa, gue minta maaf kalau keputusan gue ngebuat lo sakit."

"Mungkin lo bakal berpikir kalau gue egois atau apalah segalanya keburukan tentang gue."

"Tapi cuman satu yang pengin gue pertahanin, gue pengen lo kaya dulu Thaa."

"Gue pengen Athallah yang bisa bikin semua orang ketawa, Athallah yang selalu punya cara ngebuat temen-temennya bahagia." jelas Gya panjang kali lebar kali tinggi.

"Lo mau kan Thaa?" tanya Gya.

"Gue butuh waktu Gy," jawab Athallah.

"Tapi jangan ngejauhin gue, jangan ngejauhin temen-temen lo."

"Thaa, janji sama gue kalau lo bakal balik kaya Athallah yang dulu." lanjut Gya.

Athallah menghembuskan napasnya kasar.

"Gue bakal berusaha Gy." jawab Athallah.

"Udah Gy, tenang aja gue bukan cowo cengeng yang bakalan gantung diri kalau lagi potek hati." tenang Athallah pada Gyandra.

Athallah tersenyum setelah mengucapkan perkataanya barusan.

"Lo ga usah khawatir toh gue juga udah ada gebetan baru." pamer Athallah yang sebenarnya berbohong.

Gya yang mendengarnya tersenyum karena ia merasa bahwa Athallah sudah seperti yang dulu.

"Idihh sombongnya kumat." kata Gyandra sambil tertawa mencairkan suasana.

"Di bilangin juga." kata Athallah meyakinkan.

"Lo mau ke kelas ga? Bentar lagi mau bel nih." kata Gya mengajak Athallah.