My Veron [SELESAI✔]

Duapuluhsembilan,-

Flashback

Semua siswa hari ini tidak tampak seperti biasanya. Jika hari biasanya mereka mengenakan seragam sekolah maka kali ini para siswa mengenakan jas berwarna hitam dan dipadukan dengan kemeja putih.

Sementara para siswi kini tampil anggun dengan mengenakan kebaya di tambah dengan riasan wajah yang membuat mereka semakin cantik.

Hari ini adalah hari kelulusan mereka.

Gyandra tampak mengenakan kebaya berwarna merah maroon dengan hiasan mahkota kecil di atas kepalanya. Ia datang bersama Diandra yang mengenakan kemeja putih dan juga jas hitam yang belum ia kenakan.

Vani datang dengan Marsel yang mengenakan setelan sama seperti Diandra, sementara Vani mengenakan kebaya berwarna abu-abu dengan ornamen pink di kebaya nya.

Sementara Valeron dan Athallah sudah berada di dalam gedung dan kompak duduk bersebelahan.

Mereka semua telah berada di dalam gedung dan masih mendengarkan sambutan dari kepala sekolah. Kali ini kepala sekolah tengah membicarakan siswa yang berhasil meraih nilai Ujian tertinggi tahun ini.

Dan saat bapak kepala sekolah menyebutkan nama siswa yang meraih nilai tertinggi semua orang nampak terkejut termasuk Gyandra.

"Gyandra Pradista, selamat atas raihan nilai tertinggi tahun ini." ucap Bapak kepala sekolah sambil memberikan tepuk tangan yang meriah dan diikuti semua orang yang ada di sana.

Gyandra nampak bahagia mendengar pengumuman. Namun selang berapa detik raut wajahnya terlihat nampak berbeda.

"Kini beralih ke acara selanjutnya yaitu purnawiyata." kata sang pembawa acara memberitahu.

Semua siswa dan siswi sudah bersiap dan berbaris rapi menunggu giliran namanya di panggil dan naik ke atas panggung utama.

"Peraih nilai ujian tertinggi tahun ini, Gyandra Pradista Ranupatma." ucap Pembawa acara memanggil nama Gyandra.

Gya naik ke atas panggung, kepala sekolah mengalungkan gordon ke leher Gyandra kemudian Gya menerima raport terakhirnya dan  tak lupa bersalaman dengan sang kepala sekolah.

Setelah acara purnawiyata selesai mereka melakukan sesi foto, dimulai dengan foto perkelas dan dilanjutkan dengan foto sendiri-sendiri.

Gyandra menghampiri Valeron dan mengajak Valeron menepi dari kerumunan.

"Gy? Kenapa?" tanya Valeron yang ditarik oleh Gyandra.

Gyandra menghentikan langkahnya dan melepas tarikan tangannya pada Valeron.

"Ron gue mau udahan." kata Gya tegas.

"Ga usah becanda Gy, ga lucu." kata Valeron menanggapi tenang.

"Gue ga becanda Ron." balas Gya masih dengan intonasi yang sama.

"Tapi kenapa?" tanya Valeron kini mulai cemas.

Gya menghela napasnya sebentar kemudian menjawab Valeron.

"Gue udah ga suka sama lo." jawab Gya berusaha tegar.

"Gy maksud lo apaan sih?" Valeron mencoba mencari kebohongan pada ucapan Gyandra.

"Gue udah ga suka lagi sama lo, jadi gue mau kita udahan."

"Gy, gue serius nanya."

"Gue juga serius Ron."

"Engga Gy, gue ga mau putus." kata Valeron mencegah Gyandra.

"Gue mau kita udahan."

"Gyaa, tapi kenapa?" tanya Valeron lagi.

Gya dengan kekeh mengatakan hal yang sama.