124

853 43 24
                                    

Hari sudah malam kini mereka pun telah selesai benah benah

"gerah! "

"iya panas "

"ih bukain pintu biar ada angin masuk "

" jangan! banyak nyamuk dong " larang fatim

"iya juga sih "

Mereka pun mengipasi diri nya masing masing menggunakan tangan nya

"iyyah keluar dulu ya, gerah " iyyah pun keluar dari rumah

Thariq mengikuti adik nya itu

Fateh dan muntaz pun ikut

"uhhhh segerrrr " ujar fateh

" iya seger tapi banyak nyamuk " ujar iyyah

Thariq hanya diam duduk melamun
Iyyah yang melihat abang nya itu diam melamun dia pun menghampiri thariq

"kenapa bang? " tanya iyyah

"gak papa! "

"kalau iyyah ada masalah pasti iyyah cerita sama semua! Tapi kalau yang lain ada masalah pasti susah buat cerita ke iyyah! " kata kata iyyah itu membuat thariq tersetuh hati nya

"bang thariq lagi galau aja yah! "

"galau!  Galau kenapa bang? " tanya iyyah

"ya galau aja "

Sajidah pun keluar

"liq masih mikirin dinda? "

"apa sih ka jidah gak jelas dah, "

"ohhhh kak dinda !"

"sutttttt"

"emang kenapa? " tanya iyyah penasaran

"ceritain gak nih liq?  Hahahaha" sajidah mencoba menggoda adik nya itu

"suttttt brisik! "

Tiba tiba hp iyyah berdering...

Dretttttt

"bang jejen! " benak iyyah

"siapa yah? " tanya sajidah

"temen iyyah, iyyah angkat telfon dulu ya "iyyah pun pergi menghindar dari mereka

📞 iyyah: hallo bang, ada apa?
📞Soleha: hallo kayyah ini aku sama qahtan, aku miss kayyah
📞Iyyah: baby, kayyah juga miss kalian
📞Qahtan : kayyah i love you
📞Iyyah : i love you toooo baby
📞Soleha: kayyah main kesini lagi ya
📞Iyyah: kayyah gak janji ya, kayyah harus cari umi dulu, biar semua nya kembali seperti dulu
📞Soleha: soleha miss semuanya
📞Qahtan: aku juga

"ya allah mudahkan lah kami bertemu sama mereka lagi! "benak iyyah.  Iyyah hanya bisa menangis bahagia

Iyyah pun mematikan telfon nya. Dia tidak kuat harus seperti ini....

***
Dipagi yang cerah, rumah yang baru suasana yang baru, lingkungan yang baru mereka semua bersiap siap untuk melakukan aktivitas nya kembali ...
Mereka makan di meja makan yang hanya cukup 6 orang saaih dan thariq pun mengalah untuk makan di ruang tv ..

" bang atta pergi dulu! " atta pun pergi bekerja

"kak yah beres belum? "

"udah yu berangkat! " ajak iyyah

"yaudah yu, kita duluan ya "

Saaih dan iyyah pun pergi berangkat sekolah

"kak jidah beresin dulu ya "

live your lifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang