128

886 43 8
                                    

Atta sudah pulang, dia terlalu larut pulang nya hingga rumah nya terlihat sepi, mungkin adik adik nya udah pada tidur semua.. Dia pun masuk ke kamar nya, tapi dia melihat ada adik nya yang tertidur di kamar nya itu

"fateh! Tumben tu anak tidur disini! " benak atta tak percaya

Atta pun duduk di samping fateh

"ini anak udah tidur? " atta melihat wajah fateh yang benar benar sudah tertidur

"kenapa ya? " benak atta

"sudahlah mungkin dia mau tidur nya disini! " benak atta.  Atta pun pergi berganti baju

Dia pun tidur bersama adik nya itu

***

Hari pun sudah pagi

"teh! " panggil thariq kepada fateh

Fateh tidak merespon abang nya itu!

Atta mulai curiga dengan sikap adik adik nya itu tapi dia tidak mau ikut campur dengan masalah itu, karna itu yang di ingin kan adik adik nya...

" ateh pergi duluan!" fateh pun pergi terlebih dahulu karna kebetulan juga beno sudang menunggunya di luar

Tampa bersalaman fateh pergi begitu saja

"dia kenapa?" tanya sohwa kepada yang lain

"gak tau dari semalem dia kaya gitu " ujar iyyah

"tim kamu tau gak fateh kenapa? " tanya sohwa kepada fatim

"atim juga gak tau, tapi nanti atim tanyain ya "

Atta pun beranjak dari duduk nya

"bang atta pergi dulu! "

Mereka pun terdiam

"pulang sekolah kita cari umi yu! " ajak iyyah tiba tiba

"kenapa yah? "

"iyyah gak mau keluarga kita kaya gini terus, iyyah yakin umi pasti ketemu! "

"yaudah nanti kita cari umi " ujar thariq

***

Fateh terdiam diri di taman belakang, taman itu merupakan tempat di mana dia terakhir bertemu dengan zahra wanita yang selalu menggangu nya itu!..

"baru juga gue mau temenan sama lo! " lirih fateh

"gue mau cerita sama lo ra! Cuman lo yang bisa ngertiin gue! "

Sementara itu fatim mendengar perkataan adik nya itu, sekarang dia tau apa masalah yang telah terjadi pada adik nya itu

" kak fatim udah bisa tebak sama masalah kamu ini teh! " ujar fatim tiba tiba

"kak fatim! "

" kehilangan itu menyakitkan ya teh! " ujar fatim, dia pun duduk di dekat adik nya itu

"kirain kak fatim kamu itu masih kecil, ternyata kamu udah besar teh! " fatim berusaha membuat adik nya itu tersenyum

"udah mulai kenal cinta teh?  Hahahah" fatim meledek adik nya itu.  Fateh hanya terdiam

"mau cerita gak?" tanya fatim

"cerita apa! " cuek fateh

"apa aja! " ujar fatim

"gak usah! "

"kenapa? "

"gak papa! "

"katanya butuh orang yang mau dengerin masalah kamu, kak fatim mau kok dengerin kamu! " ujar fatim meyakinkan

live your lifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang