Hari sudah siang, kini mereka sudah di perbolehkan pulang sekolah ....
" gimana mau langsung cari umi? " tanya thariq kepada kakak dan adik adik nya
"yaudah sekarang aja tapi, fateh sama muntaz? "
"kita ikut " tegas fateh
"yaudah tapi kalian bawa baju ganti kan? " tanya sajidah
"atim bawa "
"aku juga bawa "
"aku juga "
"yaudah kalian ganti baju dulu di toilet sanah ya" saran sohwa
"yaudah kita ganti baju dulu
Mereka ber3 pun pergi
"iyyah sama saaih gimana? "
"mereka cari ke tempat dimana iyyah pernah liat bang jejen "
"bagus kaalau gitu, terus, kita mau cari yang di mana? " tanya sajidah
" liq kamu udah tanya ke dinda? "
"belum "
"kenapa? "
"gak sempet "
"kok bisa "
"ya bisa !"
"yaudah terus mau gimana? "tanya sajidaah
"kita cari yang di mall ,kemarin kan iyyah ketemunya jam segini jadi siapa tau umiii ke mall lagi jam segini " saran sohwa
"yaudah oke "
***
"gimana ih mau langsung? "tanya iyyah kepada saaih
"langsung aja, oh iya kak iyyah ketemu bang jejen di mana? " tanya saaih
"di deket pasar kalau gak salah "
"yaudah kita kesana! "
Mereka pun pergi ke pasar
....
"Iyyah sama saaih mana ya "
"hai!"
"rena! Ren lo liat saaih sama iyyah gak? " tanya adit kepada rena
"emmm udah pulang deh kaya nya, emang kenapa? " tanya rena.
"gak apa apa kok! "
"dit aku boleh nebeng gak? " tanya rena
"emmm,, gimana ya, gue ada urusan sorry ya lain kali aja " adit pun pergi meninggalkan rena
Di sisi lain sindi sedang memperhatikan adit dan rena
"oh jadi itu cowo yang rena suka, tapi dia kan temen nya saaih " benak sindi
"atau dia lagi buat rencana ! "
***
" disini kak? "
"iya tapi kok gak ada ya, waktu itu kayyah liat bang jejen lagi jalan di sana tapi kok gak ada ya? "
"mana ya "
"ihhh itu tuhhh, itu bang jejen! " tunjuk iyyah kepada orang yang sedang menaiki motor
"oh iya, ayo kak! " saaih pun berlari menghampiri bang jejen
"bang! " saaih berteriak memanggil bang jejen
"bang jejen tunggu! " ujar iyyah
Saaih terus berlari mengejar bang jejen
Iyyah masih berusaha keras untuk mengejar saaih dan bang jejen
