AGELESS

31 : mine!

--- [Vietsub_Hán Việt] Tay Trái Chỉ Trăng - Tát Đỉnh Đ ---
1) 03 januari 2020, jum'at
2) Sorry for typo
3) Vote and komen
4) With love
dewitmg✔️

-
H
A
P
P
Y
R
E
A
D
I
N
G
-

Asha merasa senang berada di atas sini, pemandangannya terlihat lebih indah dari atas sini.

Semyuman pun tak pernah terlepas dari bibir asha, sedangkan aron masih dengan aktifitas nya memandangi asha.

"Apakah kau senang?". Tanya aron kepada gadis kecil yang ada di gendongan nya

"Aku sangat senang key". Asha menjwab pertanyaan aron tanpa menatap nya

"Key?". Aron merasa senang ada yang memanggil nya denga nama yang berbeda

"Menurutku keyzard lebih bagus dari aron, jadi aku memanggilmu key". Asha menatap aron dengan tatapan yang sulit diartikan.

Dengan perlahan aron turun. Mereka sudah berada di depan sebuah rumah yang besar, tapi bangunan nya cantik walaupun sudah lama tidak ditempati.

Aron memasukkan sayap nya dan berjalan masuk ke dalam rumah dengan asha yang masih berada di dalam gendongan nya.

Pintu rumah itu terbuka, menampilkan isi rumah yang masih terawat dengan baik. Perabotan yang masih bersih tanpa debu.

Aron enggan untuk menurunkan asha dari gendongan nya, aron merasa nyaman saat asha berada di dekat nya.

Entah sejak kapan rasa itu hadir, rasa ingin memiliki asha seutuh nya. Aron bertekad untuk menjadikan asha milik nya hanya milik nya.

"Key turunkan aku". Asha meminta aron untuk menurunkan nya

"Kenapa?". Asha menghela napas nya ketika aron bertanya seperti itu, jujur saja asha nyaman berada di gendongan aron. Tapi ketika dia menyadari bahwa laki-laki yang menggendong nya itu sudah mempunya mate membuat asha membuang jauh rasa nyaman itu

"Kau sudah mempunyai mate". Dan berhasil, aron langsung menurunkan asha dengan gerakan tiba-tiba. Untung saja asha sudah bersiap-siap, kalau tidak dia akan jatuh ke lantai

"Jangan pernah membawa mate dalam urusan kita". Asha mengerutkan kening nya mendengar perkataan aron

"Urusan kita?". Asha merasa ada sesuatu yang tidak beres dengan aron, kenapa dia mengatakan hal seperti itu. Karena yang asha tahu mate adalah segala-galanya bagi pasangan nya, tapi kenapa aron tidak seperti itu

"Iya, kau sudah memebuatku terjebak dalam rasa itu, jadi kau harus bertanggung jawab". Pintu tertutup dengan keras, asha terkejut karena ulah aron yang menutup pintu nya dengan tiba-tiba.

"Tapi aku tidak melakukan apapun". Asha menggelengkan kepala nya, karena dia memang tidak pernah merasa melakukan apapun.

"Terserah, yang penting dan harus kau tahu adalah sekarang kita terikat". Aron duduk di sofa ysng ada disana sengan angkuh.

"Sejak kapan kau dan aku menjadi kita?". Jari telunjuk asha menunjuk ke arah aron dan diri nya secara berganrtian

"Sejak hari dimana kau jatuh ke kerajaan ku". Senyum miring tercetak di wajah tampan sewa kegelapan itu.