Dua Puluh Delapan

56 5 0
                                    

Kunci suatu hubungan adalah saling percaya. Jika salah satu ada yang tidak percaya, bisa membuat hubungan retak secara perlahan.

Happy Reading

"Fiz, Aila tuh!", seru Alfy sambil menunjuk Aila yang sedang berjalan sambil tertawa-tertawa bersama kedua sahabatnya.

"Samperin gih!", ucap Alfy sambil mendorong pelan bahu Hafiz.

Mau tak mau, Hafiz berjalan menghampiri Aila.

"Aila", panggilnya.

Namun, Aila tak menghiraukannya. Melirik pun tidak. Hafiz menarik lengan Aila, membuat Aila berhenti.

"Apaan sih", ucap Aila sambil menatap Hafiz malas.

"Gue mau bicara empat mata sama lo"

"Ck. Gue gak bisa, sibuk!", tolaknya.

"Udah, La turutin aja. Daripada bikin ribut", bisik Grace tepat di telinga kanannya.

"Nggak usah diladenin La. Pergi aja", bisik Rachel di telinga kirinya.

Grace seperti setan baik yang menggoda Aila sedangkan Rachel sebagai setan jahatnya. Karena lama, Grace langsung menarik tangan Rachel untuk menjauh dan membiarkan Aila ngomong berdua dengan Hafiz.

Hafiz membawa Aila sedikit menjauh dari keramaian,

"Mau ngomong apa sih!"

Hafiz menghela nafasnya, "gue mau minta maaf sama lo", ujar Hafiz tulus.

"Please gue mohon sama lo",

Aila menatap mata Hafiz. Tatapan yang menyiratkan kebencian. Lalu dia pergi begitu saja.

Hafiz mengusap wajahnya sekali.

Gue harus ngapain lagi supaya lo bisa maafin gue!

***

"Hafiz tadi ngapain La?", tanya Grace.

"Minta maaf", jawab Aila datar.

"Terus lo maafin?"

"Gue tinggalin"

"Parah lo", ucap Rachel diakhiri kekehan kecil.

***

Aila turun dari tangga. Ia mengenakan jaket kulit dan celana levis. Rambutnya ia kuncir kuda. Jadi semakin terlihat aura tomboy nya. Ia baru saja selesai menjalani ujian semester selama 5 hari. Dan malam ini ia memutuskan untuk ikut balapan dengan alasan ingin merefresh otaknya.

"Ma, Aila mau pergi"

"Pergi kemana malam-malam gini?"

"Ada urusan bentar",

"Jangan terlalu malam pulangnya"

"Siap", Aila meraih punggung tangan Sonya dan menciumnya. Lalu ia bergegas menuju garasi untuk mengambil motornya.

***

"Wahh, dateng juga lo ternyata", sapa seorang cowok bertubuh kekar.

"Iyalah!"

A I L A🍃 [New Version]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang